[107]

1.1K 153 27
                                    

Di sinilah para manusia ganteng bersemayam untuk malam ini.

Eh bentar, kok kayak setan bersemayam.

Ya pokoknya balkon kamar Sang-Yeon udah berisikan cogan-cogan yang siap rapat.

Kalau Jacob kan emang udah nginep dari hari Rabu, Ju-Yeon juga mau nginep aja karena dia ga punya rumah di Korea.

Kevin kayaknya nginep di hotel, tadi begitu sampai bandara ada yang bawain mobilnya. Emang udah dipesen dari hari Senin sama Kevin.

Young-Hoon dijemput Kevin di rumahnya karena mobilnya yang di Seoul ternyata dijual, sayang ga dipakai kata mamanya tadi. Abisnya Young-Hoon ga pernah pulang.

Jam sepuluh Kevin sama Young-Hoon baru sampai, langsung naik ke kamarnya Sang-Yeon.

"Capek gue—LAH KOK ADA CHAN-HEE?"

"Vin, bisa ga sih ga ngegas kalo ngomong?"

Chan-Hee ngakak liat Kevin diomelin Sang-Yeon.

Iya, ada Chan-Hee juga. Padahal ga diundang, tapi dia janji ga akan ngomong kalo ga diajak ngomong jadi selo aja.

"Katanya Hitomi nginep?" tanya Young-Hoon, langsung duduk di samping Jacob.

"Jadi hak milik Bunda, gue dikacangin."

"Waduh iya deh calon mantu."

Celetukan Kevin bikin Chan-Hee keingetan tadi Hitomi panik disuruh nikah sama bundanya. Lucu banget mukanya.

Baru Young-Hoon mau ikutan bakar rokoknya kayak Kevin, mendadak diem begitu liat Ju-Yeon. "LAH BAPAK JU-YEON RAMBUTNYA—eh iya maap teriak, ga usah nabok lah!"

Ditabok Jacob soalnya dia kaget. Mampus.

"Telat lo, Hoon." Ju-Yeon nyengir terus balik scroll ponselnya lagi.

Ju-Yeon ga tau, semua temennya tadi ngeliatin dia.

Semuanya kompak mikir, kok Ju-Yeon makin mirip Hyun-Jae, apalagi kalo senyum. Apakah mitos orang yang nikah lama-lama bakalan keliatan mirip itu benar adanya??

Duduknya berderet Jacob, Young-Hoon, Sang-Yeon di kursi besi samping pembatas balkon. Kevin, Ju-Yeon, Chan-Hee di sofa panjang depan pintu geser.

Sengaja Ju-Yeon di tengah biar Kevin sama Chan-Hee ga bacot.

"Iya, jadi siapa yang mau ngomong duluan? Atau laporan?" Young-Hoon diem sebentar, nengok ke Kevin. "Atau mau pengakuan dosa? Mengungkap jati diri???"

Kevin ngakak liat muka Young-Hoon. "Iya, Hoon, ga usah ngeselin gitu dong mukanya."

Yang lain ga ngerti, yang tau kan cuma Young-Hoon sama Hyun-Jae. Ju-Yeon juga deh.

Ini kayaknya bakalan pada ngehujat Kevin.

Jacob angkat tangan. "Bentar ya, gue sebagai orang seni yang kerjaan orangtua juga bukan bidang bisnis ga ngerti sama sekali jadi mau ngingetin aja kalian kalo cerita tolong yang jelas biar gue ngerti alurnya."

Lima orang yang lain ngangguk.

Well, Chan-Hee sama Ju-Yeon juga ga punya hubungan apa-apa di bidang bisnis. Kebetulan aja Chan-Hee jadi penanam modal dan Ju-Yeon yang bakal jadi staf ahli. Makanya masih ngerti lah sama permainan bisnisnya.

"Vin, masalah gue dulu aja kali, ya? Takut pada syok mereka denger dosa lo duluan."

Ini yang lain udah ngira-ngira aja dosanya Kevin apaan.

Kevin ketawa miris gitu sambil nunduk liatin rokoknya. "Iya, Hoon."

Young-Hoon yang intro ke Jacob masalah mega proyek, dari A sampai Z. Chan-Hee sama Ju-Yeon juga dengerin fokus, crosscheck aja apakah info yang mereka dapet sama atau beda.

Life Is Not Only Yours (Book 1) || The BoyzWhere stories live. Discover now