Permulaan

1.5K 54 13
                                    

Kureha POV

Halo~ namaku Kureha Haimura. Biasa dipanggil Kureha. Aku berumur 15 tahun, aku bersekolah di Holls High School. Salah satu sekolah elit di kotaku. Aku cukup pendiam karena aku orangnya mageran. Teman pun bisa dihitung dengan jari. Aku cukup pintar dalam menghafal dan praktek dan juga mudah memahami. Maka dari itu, aku dapat meraih peringkat satu.

Aku senang, mengapa? Karena jika mendapat peringkat 3 besar, maka akan mendapat uang. Uang itu kugunakan untuk membeli game,  novel, dan komik. Aku hidup sendiri karena tak memiliki orang tua. Aku bekerja paruh waktu sebagai Cosplayer dan juga Streamer di sebuah aplikasi. Untung wajahku-agak sedikit lumayan- cantik jadi bisa dimanfaatkan.

Aku tinggal di rumah peninggalan nenekku, cukup besar untuk ditinggali sendiri. Tetapi, aku tak merasa kesepian. Udah sendiri dari kecil koq :".

Aku mempunyai beberapa sahabat terbaikku. Mereka satu-satunya teman yang ku miliki. Mereka adalah Shiho Nakano, Himeko Hanazono, Yukari Yumeno, Hajime Hiroyuki, Rei Okimura, Soshi Shiraishi dan Yutaka Tanaka.

Shiho anaknya tak jauh berbeda denganku, mageran dan santai tetapi lebih bawel dan tipe-tipe suka jahil. Dia pendec, dia loli-oof.

Kalau Himeko, dia tipe emak" garang. Bawel bangettt. Mukanya flat... Sumpah flat banget ekspresinya!

Kalau Yukari adalah orang yang sangat polos. Sangattt polos :>. Dia cantik bangettt.

Hajime dia orang yang bikin naik pitam. Sangadddddd ngeselin. Dia selalu menjahili aku. Sungguh, ingin rasanya untuk membunuh dirinya suatu hari nanti.

Rei... Gajauh beda sama Himeko. Zuper flat! Dia juga bawel! Sungguh! Dia juga kadang suka jahil karena ketularan Hajime.

Soshi.... Gajauh beda ama Shiho. Suka banget jahilll. Hiperaktif banget ini anak.

Yutaka, dia anak yang super duper polos. Sejoli nih sama Yukari.

Dan yang waras diantara mereka, hanya aku :>.

Omae wa.... Mou shinde iru...

Nani?!

Biip-

"Hoahm! Sudah pagi ya?" tanyaku pada diriku sendiri.

Aku mulai meregangkan tubuhku sehabis bermimpi yang sudah aku lupa mimpinya itu. Aku melirik jam yang berada di meja tepat disebelah kasurku.

07.15

Sialan! Aku salah pasang alarm! Aku terlambat!

Aku langsung meluncur mengambil handukku dan melesat kearah kamar mandi. Aku mandi secepat kilat lalu memakai seragam secepat mungkin.

Jam 07.30 gerbang akan ditutup dan sekarang sudah jam 07.18!! Bis yang biasa ku naiki pun sepertinya sudah berangkat. Sial!

Aku mengambil selembar roti dan memoleskan selai cokelat kesukaanku dan menggigitnya. Lalu melesat ke ruang tamu mengambil tasku yang tergeletak di sofa. Dan terakhir di depan pintu aku memakai sepatu secepat kilat lalu keluar dari rumah itu. Setelah mengunci pintu, aku berlari menuju sekolah secepat mungkin. 07.27 sial!

Aku menambah kecepatan lariku setidaknya di detik-detik terakhir. Dan sialnya, saat aku sampai gerbangnya sudah ditutup.

"Hah... Hah.... Hah....  Sial.... Aku telat!" aku mendesah kelelahan lalu pergi ke bagian samping gerbang.

Bagaimana dengan gerbang belakang sekolah? Aku melangkah kebagian belakang sekolah untuk memeriksa keadaan. Dan sialnya lagi, Pak Kribo sedang mengawasi gerbang itu!

Life In Another WorldWhere stories live. Discover now