Pesta dan Latihan

297 28 9
                                    

Kureha POV

Ah, sudah 2 bulan kami berada di dunia ini. Seluruh murid sudah bisa menerima kenyataan bahwa mereka harus membantu warga dunia Untera jika tak ingin kiamat menimpa dunia mereka. Duniaku juga sih... Tapi jika kiamat, aku mah bodo amat. Lahir untuk mati :3.

Selama dua bulan ini juga aku mempelajari semua tentang dunia ini. Mulai dari legenda dan mitos-mitos yang ada dan juga beberapa sihir dasar aku pelajari. Aku juga berlatih memakai pedang demi melindungi diri jika ada kejadian tak terduga.

Sihir yang paling aku kuasai sejauh ini hanya [Mana Bullet] dan [Mana Explosion]. Skill yang lumayan berguna, tetapi sangat menguras mana. Aku mempelajari sihir yang lain tetapi tak berhasil....

Dan juga aku tak bisa mempelajari banyak sihir karena tanda tanya yang berada dalam status elemenku. Sialan.

Karena dunia ini masih agak ketinggalan zaman, aku membantu sedikit dalam pengembangan media sihir. Sebelumnya hanya ada Magic Device, Tongkat Sihir, Pedang, Perisai, Busur, Panah, dan Katana.

Aku pun membuat pistol seperti di dunia asal kami. Bedanya apa? Jika di dunia kami memakai peluru, disini memakai mana. Untuk 1000 kali tembakan hanya menguras 1 mana saja. Dan bisa dimodifikasi dengan sihir dan elemen pemakai.

Dan juga dengan bantuan para ahli mekanis, aku membuat mobil. Hebat kan? Woiyadund.

Ah, tetapi tak ada yang berubah. Pakaian ala Lolita ini masih saja kupakai karena tak ada pakaian yang biasa. Aku coba pakai baju milik Shiho tapi... Kancingnya lepas T_T.

Aku mendapat julukan 'Pahlawan Lemah', 'Pahlawan Pintar', 'Si penemu', dan 'Pahlawan kecil yang sangat imut dan pintar'. Abaikan saja yang terakhi itu.

Dari mana aku mendapat julukan itu? Pada saat pesta sambutan untuk kami para pahlawan yang dipanggil.

[FLASHBACK]

Hari ini akan diadakan Pesta Penyambutan bagi para Pahlawan yang telah dipanggil. Ratu telah menyiapkan pakaian yang akan dipakai para pahlawan. Kompakan kecuali untuk Kureha.

Kureha pun kebingungan kenapa gaunnya beda sendiri? Terlalu mencolok lagi!

Kureha pun kebingungan kenapa gaunnya beda sendiri? Terlalu mencolok lagi!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terlalu terbuka!

"R-Ratu Villia, apakah aku akan memakai gaun ini di pesta?" tanya Kureha

"Tentu! Aku dan para maid akan mendandani dirimu!" ujar Ratu Villia antusias.

"Eh? Kenapa aku?"

"Aku sudah lama ingin anak perempuan, tetapi dapatnya laki-laki terus! Lalu aku pun menggunakan sihir acak untuk memilih salah satu anak murid perempuan untuk kuanggap sebagai anak. Dan kau terpilih!" balas sang Ratu

"Eh????"

"Aku menganggap kalian semua sebagai anakku sendiri. Dan kau sangatlah mirip dengan pendahuluku saat masih muda. Aku ingin menganggap dirimu sebagai anakku. Apa tak boleh?" ujar Ratu

Life In Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang