Sepuluh

1K 161 6
                                    

Setelah jam kerja selesai dan para karyawan mulai pulang,  Jungkook mengajak Dahyun pulang bersamanya. Sebelumnya Dahyun berjanji akan mengusir hantu di rumah Jungkook dan Jungkook pun setuju. 

Kini mereka telah tiba di rumah Jungkook. Dahyun melihat sekeliling rumah Jungkook. Dahyun merasa heran kenapa tidak ada hantu di rumah Jungkook selain Nayeon yang memang mengikuti mereka sejak dari kantor.

"Ehemm.. sepertinya mungkin karena ini belum malam jadinya hantu itu belum terlihat.. bolehkah saya menunggu malam tiba sambil berkeliling rumahmu,  direktur?" tanya Dahyun. 

"Ba..baiklah! aku ke kamar sebentar untuk mengganti pakaianku... tapi di kamarku tidak ada i.. tu kan?? " ucap Jungkook.

"Aku tidak tahu.. aku belum melihat kamarmu direktur.. tapi sejauh ini aku belum merasakan apa-apa.. kalau kau ingin berganti pakaian.. silakan!" ucap Dahyun. 

Jungkook pun pergi ke kamarnya,  Dahyun segera menghampiri Nayeon. 

"Kenapa tidak ada hantu di rumahnya??" tanya Dahyun pada Nayeon. 

"Aku juga tidak melihatnya.." timpal Nayeon.  

"Bukankah ini aneh??  biasanya setiap rumah ada penghuninya.." Dahyun bingung. 

"Tunggu! sepertinya sebentar lagi kau akan melihatnya.. aku merasakan hawa aneh" ucap Nayeon. 

"Apa itu??" Dahyun sangat takut sekaligus penasaran. 

"Hawa kau lupa akan tujuanmu datang kesini!  Yak!  Dahyun-ssi kau kesini untuk mencari tahu identitasku bukan mencari hantu!" omel Nayeon. 

"Tetap saja jika ada hantu lain.. itu akan sangat menggangguku.." ucap Dahyun. 

"Aku akan membantumu!  Jangan khawatir!  fokus pada tujuanmu!" timpal Nayeon. 

Tak lama Jungkook datang sudah menganti pakaiannya menjadi pakaian santai.  Jungkook mempersilakan Dahyun duduk dan Dahyun pun duduk. 

"Dahyun-ssi sebenarnya apa motifmu melakukan ini semua? aku tidak akan marah asal kau jujur.." tanya Jungkook. 

"Ne??  motif??  aku...tidak ada motif apa-apa.. aku hanya ingin membantumu.." ucap Dahyun gelagapan. 

"Aku tahu..  aku melihat semuanya.. kau pikir aku bodoh?"

"Ne??"

"Aku melihatmu membuka laci-laci di mejaku.. apa yang kau cari?? tunggu apa kau mencuri sesuatu dari mejaku?? "

"Ne??"

"Apa barang yang kau cari tidak kau temukan di mejaku?? Ya,  di rumahku jauh lebih banyak barang berharga.. karena aku sudah tahu rencanamu..  aku akan memaafkanmu..  hentikan sekarang atau kau ku pecat!! "

"Ne??"

"Aku tidak percaya tahayul maupun hantu..  kau mencoba membodohiku tapi kau memilih orang yang salah.. " Jungkook memberikan pandangan yang menakutkan pada Dahyun. 

"Aku tidak mengerti apa maksudmu..  aku tidak bermaksud mencuri apapun darimu direktur..  ya harus akui aku telah lancang membuka lacimu..  maafkan aku, aku menyesal! tapi hantu itu memang ada di kantormu dan sekarang ia berada di sampingmu.." ucap Dahyun. 

Jungkook sama sekali tidak percaya hal gaib. Ketika Dahyun mengatakan ada hantu di kantornya,  ia berakting ketakutan dan percaya akan ucapan Dahyun. Sementara Dahyun di dalam,  Jungkook memantaunya melalui cctv di ponselnya. 

"Berhenti membual! Pergilah! pergi atau ku pecat??" ancam Jungkook.

"Aku menemukan foto di lacimu ketika aku membawa map kuning suruhanmu.. orang dalam foto itu adalah orang yang ku kenal..  aku hanya ingin memastikan apa yang kulihat tapi saat ku cek kembali foto itu telah hilang..  aku tidak berniat mencuri apapun darimu direktur.. " Dahyun mencoba jujur. 

Possessed ✔Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz