1.3

59 17 0
                                    

Benar kata dunia! sebesar apapun penderitaan yang kita hadapi,akan ada seseorang yang lebih besar penderitaanya dibandingkan kita.

.
.
.
🍑🌝


Gugup dan canggung, kira2 itulah kalimat yang dapat menggambarkan situasi yang dihadapi Zamora saat ini, baru absen satu Minggu saja semua pasang mata sudah tertuju padanya seakan mereka semua siap akan menerkamnya saat ini juga

Berusaha tak mengindahkan itu semua ia berusaha menetralisir jantungnya yang berdetak tak karuan saat ia berjalan menuju bangku kosong tempat duduknya yang sunyi, dipenuhi nyamuk,dan sering terdapat kecoa, untunglah dirinya tidak keberatan saat temannya itu yang tak lain dan tiada duanya adalah kecoa itu sendiri sering melintasi area tempat duduknya

Zamora memang suka menyendiri, itulah mengapa tidak ada yang mau duduk sebangku bersamanya, ia bahkan tak ambil pusing karena semua manusia dimatanya hanyalah makhluk egois, jangan salah dengar rumor tentang 'tidak ada yang mau berteman bersama zamora' tapi lebih tepatnya Zamoralah yang menghindari kata berteman itu sendiri.

Berteman? Bullshit! Untuk apa berteman jika akhirnya saling menghianati, lebih baik hidup sendiri sudah pasti diri sendiri yang akan mengkhianati. Toh sebego-begonya zombi gak pernah tuh makan teman sendiri.

Saat semua sibuk dengan aktivitas mereka, tiba-tiba langsung terdiam dan kembali memposisikan ke bangku masing - masing setelah seorang guru paruh baya yang diikuti oleh seorang perempuan dibelakangnya, dapat disimpulkan bahwa gadis yang di maksud adalah murid baru disekolah ini

"Silahkan perkenalkan diri anda" ucap sopan Mr.Sanders kepada murid baru tersebut

"Hm,, halo semua perkenalkan saya Aurista Flora Albertyne, kalian bisa memanggil saya flora,dan saya pindahan dari Canada"

"Baiklah jika tidak ada yang ingin bertanya, langsung saja flora, kamu duduk di pojok kanan bersama zamora ya" ucap Mr.Sanders seraya menunjuk bangku kosong di samping zamora

"Baik Mr's"

flora menuju bangku sebelah Zamora, hati kecilnya berteriak girang Karena mendapatkan teman sebangku, ia tidak ingin berharap untuk bisa berteman baik bersama flora duduk sebangku saja itu sangat cukup untuk dirinya

"Haii" sapa flora melambaikan tangannya kepada Zamora

"H-hai" balas Zamora sedikit canggung

"Siapa namamu?"

"Zamora" jawabnya

"Wow, seperti nama di komik yang pernah ku baca, hm kau keturunan thailand ya?" Tanyanya lagi

Zamora mengangguk "keturunan kakek ku"

"Pantas"

"Kenapa?" Tanya Zamora bingung

"Cantik kamu alami hehe" jawab flora dengan nada dibuat seakan lebay seperti sedang menggombal

Mereka tertawa kecil, tidak ingin mengganggu pelajaran Mr.sanders yang tengah berlangsung saat ini

"Semoga kita berteman baik"

kalimat penutup dari flora setelah mereka kembali fokus pada penjelasan b.inggris oleh Mr.sanders

LBD disease (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang