tetap berjalan

1.4K 57 0
                                    

"Keadaannya cukup stabil, sepertinya setelah kita cep ibu menganduk anak berjenis kelamin laki-laki"

Mendengar itu Jeff tersenyum lebar, sesuqi yang diq harapkan. Bukannya dia tidak menginginkan anak perempuan dia hanya  ingin memiliki seorang anak laki-laki yang bisa meneruskan bisnisnya agar bisa menjadi kakak yang bertanggung jawab untuk adiknya nanti, karena jess menginginkan anak keduanya nanti seorang wanita.

Laura dapat mengerti dan melihat ekspresi jeff yang terlihat sangat senang, hingga tanpa di sadari dia ikut tersenyum. Sejak awal jeff masih menggenggam tangan laura hingga saat ini tanpa dia sadari.

"Aku susah bangun kalo kamu pegang terus tanganku" celoteh laura

Bukannya melepas tangan itu, jeff malah membantu laura untuk duduk dengan tangannya yang lebih kuat. Sang dokter menjelaskan beberapa pantangan gerakan ataupun makanan yang dilarang dikonsumsi oleh laura. Jeff tidak mencatat ucapan dokter tersebut dan malah merekamnya dengan perekam ponsel.

Akhirnya mereka berdua nampak seperti keluarga yang sesungguhnya, setidaknya itu yang terlihat bagi jeff dan menurut beberapa orang disekitar mereka. Namun dari sisi laura dia tidak sepenuhnya percaya pada sang suami, dia masih mencari tau apa rahasia yang dipendam rapat oleh jeff dengan ibunya. Karena itu sesekali ketika jeff pergi bekerja, laura mulai mengecek membongkar seisi kamar yang memungkinkan menjadi tempat rahasia. Dia membuka dan melihat satu persatu tumpukan kertas mulai dari ijasah, piagam perhargaan semua tidak ada yang mencurigakan. Hanya ada sebuah flasdisk berwarna hitam, yang terselip di sela2 buku. Laura berniat untuk mengecek isi dari flasdisk itu.

"Apa yang kamu lakukan sayang" tangan itu langsung mengambil alih flasdisk dari tangan laura.

Laura terlalu focus dan tidak memgunci pintu dia tidak sadar jeff sudah pulang lebih awal dari biasanya.

"A aku hanya mencari ijasahku, aku ingat saat itu kamu menyimpannya untukku"

"Untuk apa mencari ijasah SMA?"

"Hanya untuk memamerkan nilatiku di grup watshap, mereka temanku sangat ramai memamerkan nilai2 ujian" sedikit klise untuk menjadi alasan, tapi memang tidak ada hal lain yang terbesit di fikiran Laura.

"Aku mengerti" jeff mengambil sebuah map berwarna biru dan mengeluarkan lembar ijazah yang di cari oleh laura.

Laura tersenyum sembari meletakkan beberapa berkas yang dia sentuh, Jef meminta laura untuk duduk dia memilih untuk membereskan berkas itu sendiri.

Flasdisk itu terus di pegang oleh jeff hingga keluar kamar, menambah kecurigaan bagi laura.  Dia yakin ada sesuai dalam flasdisk itu, karena itu jeff tidak menjelaskan apapun mengenai isi dari benda tersebut.

Laura ingin mengintip dan mencari tau dimana jef meletakkan flasdisk namun terlalu berbahaya jika laura ketahuan sangat curiga. Dan akan membuat jef menjadi focus tidak lengah seperti sebelumnya.

"Aku membawa makanan kesukaanmu" memperlihatkan sebungkus makanan favorit Laura.

Biasanya laura akan sangat senang, nafsu makannya akan langsung naik ketika melihat makanan itu. Tapi yang terjadi sekarang berbeda dia tidak berselera sama sekali walaupun masih bisa tersenyum dan berpura-pura senang di hadapan Jeff.

Karena tidak sabar saat makan laura menyelipkan beberapa pertanyaan singkat yang tidak akan mencurigakan

first night brideWhere stories live. Discover now