Chapter 7

3.8K 300 19
                                    

"Hey!"

Perlahan Agatha membuka matanya, lalu menoleh ke arah suara.

"Ada mangsa baru nih," ucap lelaki itu.

Agatha yang mendengar pun bergidik dan berlari keluar dari halte, yang ternyata ia dihadang oleh lelaki dengan tindik ditelinganya.

"Nah loh, mau kemana cantik," goda lelaki itu.

Kedua lelaki itu mendekati Agatha dengan seringainya yang seram.

Agatha pun mundur perlahan, dan berlari menjauhi mereka.

"Kejar!"

Agatha terus berlari, namun terhenti karena tas nya ditarik kuat oleh lelaki bertindik itu, dan otomatis punggungnya tertabrak dada lelaki tersebut.

Dengan sekuat tenaga Agatha berhasil menendang kelamin lelaki itu hingga pelukan lelaki itu terlepas.

"Aduh... junior gue, Gi tangkep dia!" ucapnya rintih.

"Hayo mau kemana? Udahlah ikut kita aja, kita ini orang baik kok," cegat lelaki itu.

"Baik pala lo peyang, pergi gak lo, kalo nggak gue teriak nih," ancam Agatha.

"Teriak aja. Lagian gada yang denger," jawab lelaki berjeans sobek itu.

"TOLONG..."

"Njir teriak beneran," gumam lelaki itu

"Aduh heh yang bener lo nangkep dia, sumpah buat jalan aja susah gue" seru lelaki bertindik itu.

"Woy," teriak lelaki tinggi dengan seragam SMA yang sama dengan Agatha.

Agatha menoleh begitu juga lelaki itu.

"Widih siapa lo? Mau jadi pahlawan kemaleman lo,"

"Bacot,"

Dugh

Lelaki berseragam SMA Itu dengan cepat memukul tepat di jakun lelaki itu. Hingga lelaki itu kesakitan. Ditariknya Agatha lalu mereka berdua berlari menjauh dari tempat itu.

"Ayo cepet, motor gue ada di sana," sahut Arka sambil menunjuk letak motornya. Agatha tak menyahut, ia terus berlari.

"Nih," Arka memberikan helm pada Agatha setelah sampai di tempat motornya berada.

Agatha mangambilnya dan memakainya, Arka menyuruhnya untuk naik ke motor. Lalu mereka pergi dari tempat itu.

Saat diperjalanan hanya ada kesunyian dan deru mesin motor yang menemani mereka, sampai suara Arka memecahkan kesunyian.

"Kok lo belum balik?" ucapnya sedikit lantang.

"Berisik lo!" Bukannya menjawab, gadis itu malah membentaknya.

"Yeh gue tanya baik-baik,"

"Gue tungguin bus," jawab Agatha malas.

"Ck, jam segini jarang ada bus lewat, mending lo pesen gojek, daripada kejadian tadi keulang," jelas Arka. "Gue tadi baru kelar ngurus data OSIS, pas lewat jalan tadi, gue denger lo minta tolong, jadi ya
gue tolongin," lanjut nya.

"Ga nanya!" Balas Agatha.

"Ya gue hanya memberitahu," tukas Arka. "Rumah lo dimana?" tanya nya.

"Di *********," singkat Agatha.

"Oke"

.

Sesampainya di rumah Agatha

"Serius rumah lo disini?" tanya Arka sambil menerima helm dari gadis itu.

ICE GIRL (HIATUS)जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें