[COMPLETED - Dalam Tahap Revisi]
(Name) Kruger, seorang gadis berusia 17 tahun yang bergabung dalam pasukan pengintai untuk mencari tahu rahasia para titan yang telah membunuh kedua orangtuanya.
Namun, ketika dia melaksanakan ekspedisi pertamanya, s...
Ups! Tento obrázek porušuje naše pokyny k obsahu. Před publikováním ho, prosím, buď odstraň, nebo nahraď jiným.
〰️
Ephemeral (n) lasting for a very short time.
〰️
(Name) memacu kudanya untuk mendekati tembok. Seperti permintaannya pada Erwin tadi, dia akan langsung menyusul mendekati tembok apabila teman-temannya yang berada di selatan sudah sampai disana.
"(Name)! Pelan-pelan saja, kita sedang tidak dikejar titan!" Teriak Jean dari belakang.
"Kau terlalu lama, Jean." Balas (Name) sambil kembali mengencangkan kudanya.
Matahari sudah mulai naik ke atas secara perlahan membuat (Name) dapat melihat keberadaan teman-temannya yang sudah berada di atas tembok.
"Itu mereka." Ujar gadis itu sambil menunjuk ke atas.
(Name) dan Jean segera mendekati tembok lalu menggunakan peralatan 3DMG mereka untuk naik.
"Kau ini tidak sabaran sekali." Keluh Jean yang baru sampai di atas.
Lelaki itu mengangkat alisnya bingung saat melihat (Name) yang terdiam di sampingnya, "Ada apa (Name)?" Tanyanya.
Tak ada jawaban. Gadis itu terpaku saat melihat situasi di atas tembok itu. Reiner dan Berthold yang masih berdiri bersama Eren dan para pasukan pengintai lain yang bersiap untuk turun dari sana. Situasi ini benar-benar persis seperti mimpinya kemarin.
Apa ini hanya kebetulan saja? Batin (Name) khawatir.
"Jean, kurasa Kapten Levi dan yang lainnya butuh bantuan. Aku akan menghampiri Eren." Ujar (Name) sambil menunjuk para Levi dan Hanji yang berada di sisi lain dari tempat Eren berdiri.
Jean mengangguk dan segera pergi ke tempat Levi dan Hanji berada. Sedangkan (Name) mendekatkan dirinya kepada tiga orang yang sepertinya tengah berbincang serius.
"Aku adalah Titan Berzirah dan Berthold adalan Titan Colossal."
Degh
Satu kalimat yang diucapkan oleh Reiner itu sontak membuat (Name) menahan napasnya. Sekali lagi gadis itu memperhatikan situasi disekitarnya dan benar saja, situasi tersebut benar-benar persis seperti dengan mimpinya. Seketika batin (Name) bergejolak. Apakah itu tandanya kejadian-kejadian yang ada di dalam mimpinya akan terjadi?
Tidak. (Name) tidak bisa membiarkan hal tersebut terjadi. Dengan cepat gadis itu berlari ke arah Reiner dan Berthold lalu merangkul lengan kedua lelaki itu.
