Bucin - Jaemin

18.9K 2.1K 316
                                    

Mana cerita gue yang paling ter- plot twist? Versi kalian.






Gue selalu baca semua req/ide dari kalian ya, jangan ngira gue gak pernah buat yang kalian req😭


















Aku yang lagi tertidur langsung terbangun ketika merasakan pergerakan kasar di tempat tidurku. Aku akhirnya dengan terpaksa membuka mataku dan melihat Jaemin yang sedang berada diatas tempat tidurku sambil memandangku.

Aku menatap Jaemin dengan malas karena ia mengganggu tidurku "Apa sih? Gue baru tidur jam 3 abis nonton series Neflix, please deh jangan ganggu gue tidur." Ucapku kesal lalu aku memeluk gulingku kembali dan membelakangi Jaemin.

Jaemin menghiraukan ucapanku dan kini menarik selimutku sehingga rasa dingin langsung menerpa kulitku "Bangun, ayo kita sepedaan!" Ajak Jaemin.

Aku masih tidak peduli dengan perkataan Jaemin dan lebih memilih melanjutkan tidurku. Dengan sekejap aku tertarik dan terbangun berkat tarikan Jaemin "Ayo olahraga jelek! Lakuin suatu hal yang bermanfaat buat tubuh lo, jangan bisanya cuma makan rebahan doang." Ucap Jaemin.

Andai saja Jaemin bukan tetangga sekaligus temanku dari jaman masih pakai popok, mungkin aku akan sangat dendam kepada orang yang membangunkanku dengan cara kasar seperti ini.

"Gue suka sama lo!" Ucap Jaemin dengan pelan secara tiba - tiba.

"Gue tau." Ucapku.

Aku dapat melihat eksperesi kaget dari wajah Jaemin. "Gue tau lo lagi boong." Lanjutku sebelum meninggalkan Jaemin yang mematung di dekat tempat tidurku.

Lalu aku kebawah dan melihat Mama yang sedang menyiapkan sarapan. Aku langsung saja duduk dan tidak lama Jaemin ikut duduk disebelahku. "Ma! Kenapa sih biarin nih anak masuk kamar aku, aku kan lagi tidur Ma!" Ucapku lalu menatap Jaemin dengan kesal.

Jaemin yang ditatap seperti itu olehku hanya tersenyum. Lalu ia mengambil dua lembar roti dan mengoleskan selai kesukaanku yaitu, Ovomaltine. Setelah mengoleskan selai ia langsung memberikan roti itu ke aku, yaps Jaemin selalu seperti ini sejak dulu.

"Lo tuh harusnya bangun pagi! Bantuin Mama masak, jangan rebahan aja terus. Tuh makanya badan tambah melar, eh tapi gapapa sih mau lo begini juga gue tetep gem— GEMPI LUCU BANGET ANJIR." Ucap Jaemin dan sedikit terjeda ketika ia akan menyelesaikan ucapannya sambil menunjuk nunjuk layar tv yang menampilkan wajah Gempi yang berada dilayar TV.

"Apasih gak jelas!" Balasku.

Aku lalu memakan roti yang diberikan oleh Jaemin dengan kesal. Mama yang melihat aku dan Jaemin hanya tertawa karena ia sudah biasa melihat aku dan Jaemin bertengkar setiap hari.

Dan dengan terpaksa aku mengganti bajuku dengan legging dan crop hoodie untuk menemani Jaemin bersepeda. Setelah mengganti pakaian aku langsung menghampiri Jaemin yang menunggu disofa ruang tengah sambil menonton tv.

"Ayo!" Ajakku.

Jaemin langsung menghampiriku lalu menarik resleting hoodieku yang tadinya hanyaku tutup setengah dan memperlihatkan tank topku kini menjadi sampai seleherku "Pakenya yang bener! Lo mau entar digondol om - om!?!" Ucap Jaemin.

Aku tidak membalas ucapan Jaemin dan mengambil sepatu, ketika sedang ingin mengikat tali sepatu Jaemin mendahulukanku dan pada akhirnya Jaemin yang mengikat tali sepatuku. Ya aku sih tidak aneh dengan perlakuan Jaemin karena ia sudah sering melakukan hal ini sejak dulu.

Sebelum aku menaiki sepedaku, Jaemin terlebih dulu memasangkan aku helm khusus bersepeda. Sepertinya Jaemin bisa menjadi orang tua ketigaku karena telah mengurusku dengan baik.

NCT AS Where stories live. Discover now