Confusion

Part .4

Setelah itu, mereka pun menyantap makanan dengan tenang, dan dengan beberapa pujian untuk Roseanne, karena sup kaldu ayam yang ia buat, terasa enak dengan bumbu yang pas.

*****

"Apa yang akan kita lakukan setelah ini?" Tanya Thomas memecah keheningan.

"Entahlah, bermain game? Sudah lama bukan kita tidak berkumpul keluarga, aku tidak ingin membicarakan bisnis di sini," ucap Xavier.

"Yup, aku bosan membicarakan bisnis dengan kalian," ucap Veron.

"Bersyukur lah kau, saat kau membicarakan bisnis maka mereka akan mengerti pembicaraan mu, sedangkan aku? Hanya aku yang berbeda bidang di sini," ucap Kevin, dan membuat yang lain terkekeh.

"Baiklah baiklah, mereka akan bersyukur setelah ini, game apa yang akan kita lakukan?" Ucap Roseanne bersemangat.

Sikap Roseanne yang bersemangat itu membuat keluarga yang lain tersenyum, mereka lebih suka seseorang yang terbuka dan mampu beradaptasi dengan cepat oleh lingkungan sekitar.

"Apa yang ingin kau mainkan cantik?" Tanya Darren sembari mengerling nakal.

"Emmm-" ucapan Roseanne terpotong oleh Veronica yang berbicara, "lebih baik kita masuk dulu ke dalam, cuaca sedang tidak mendukung jika di luar,"

"Benar, seperti nya akan turun hujan, lebih baik kita bermain didalam, tapi setelah para perempuan membereskan alat alat kotor ini," ucap Audrey.

"Benar juga, kalau bukan kalian siapa yang akan membereskan nya nanti? Kami para lelaki tidak mau tentunya, come'on kita masuk kedalam," ucap Thomas mengajak para lelaki untuk masuk ke dalam.

"Kami memang tidak mau membersihkan piring-piring kotor ini, namun kami akan membantu para perempuan untuk memasukkannya ke dalam, karena kami masih mempunyai rasa tanggung jawab Dad, aku juga tidak mau melihat Dasha kesusahan," ucap Veron menghampiri Dasha.

"Baiklah baiklah, mari kita membantu para perempuan," ucap Thomas.

"Kalian kalau ingin membantu, cepat lah, hujan akan segera turun!" Ucap Veronica sebal.

"Grey, bantulah Rose, kasihan dia jika membawa banyak alat makan seperti itu, dia juga kan habis kecelakaan, kau ini bagaimana sebagai lelaki," Veronica lagi lagi marah.

"Benar son, kau sudah membawa nya pulang ke rumah mu, secara tidak langsung, dia sudah menjadi tanggung jawab mu," ucap Thomas segera membantu Veronica.

*****

Setelah semua pekerjaan selesai, para perempuan segera menuju ruang keluarga, yang sudah di tempati oleh para lelaki.

"Sudah selesai?" Tanya Varo.

"Menurut mu mengapa kita sudah disini, huh?" Jawab Ashley sinis.

"Sudah sudah, mari kita bermain game," ucap Veron semangat.

Namun... Kalian tau apa yang terjadi? Mereka memakan banyak waktu hanya untuk menentukan game apa yang akan dimainkan, alhasil hal tersebut hanya menjadi rencana.

*****

Pukul 19.01

Grey dan Roseanne sudah sampai di rumah Grey, tak terasa sudah berjam jam mereka di kediaman Alterio, mereka pulang setelah makan malam, Veronica sudah memintanya untuk tinggal, namun Grey berkata tidak bisa, ia masih ada pekerjaan, dan Veronica pun mengalah.

Roseanne menyukai keluarga tersebut, ia merasa seperti lengkap, sedangkan Grey, entahlah apa yang ia rasakan sekarang, namun ia tidak sedingin biasanya, ia lumayan berbicara di sana. Membuat anggota keluarga senang.