Bagian 40

278 23 1
                                    

20XX

.
.
"Eomma, bagaima caranya Leo berada di perut eomma?"
.
.
.
.
.
Setelah mendengar pertanyaan dari putranya yang membuatnya bingung ia memilih melarikan diri ke dapur dan menyerahkan jawabannya pada sang suami, karena dulu bahkan dirinya juga bertanya dengan suaminya kan? Ih.. jadi malu.

Karena sudah terbebas, Gyowoo langsung memasak makanan untuk mereka sarapan. Ia tak memasak sesuatu yang sulit, hanya nasi goreng kimchi yang cepat dan gampang. Setelah selesai ia pergi ke kamarnya.

"Aigoo... Putri eomma sudah bangun~" kata Gyowoo melihat putrinya sedang duduk di atas kasur sambil mengemut mainannya. Namun saat melihat Gyowoo putrinya langsung mengambil posisi merangkak ke arahnya dan melupakan mainan itu.

 Namun saat melihat Gyowoo putrinya langsung mengambil posisi merangkak ke arahnya dan melupakan mainan itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Gyowoo langsung mendatangi putrinya lalu menggendongnya. Bukankah putrinya ini menggemaskan?

"Loh.. Raon sudah bangun?" Ucap Kyuhyun yang baru saja masuk ke kamarnya.

"Iya udah duduk aja tadi di atas kasur. Tumben gak nangis. Rion gimana? Lalu oppa jawab apa tadi?" Ucap Gyowoo sembari memainkan tangan putrinya yang menggenggam jempolnya.

Kyuhyun tersenyum hangat melihat pemandangan istri dan anak perempuannya. Kedua bidadari nya. Gyowoo sudah berkembang menjadi istri dan ibu yang baik. Dan semakin dewasa.

"Rion di meja makan, tadi minta susu jadi oppa bikinkan." jawabnya tapi Kyuhyun masih berpikir kok kayaknya ada yang aneh dari ucapan istrinya.

"Oppa tadi hanya menjawab .. um.. kalau kita saling mencintai, lalu kita menikah, dan berdoa pada Tuhan agar kita di berikan anak, lalu datanglah Rion. Oppa benar-benar tidak bisa berpikir tadi." Ucap Kyuhyun sedikit mengeluh.

"Hhh~ Sepertinya kita harus belajar menjawab pertanyaan seperti tadi dengan benar agar anak-anak mengerti, dan tidak bertanya lagi sampai kita bisa menjelaskan dengan lebih benar. Dan mungkin Rion kurang puas dengan jawaban yang oppa berikan.. Hhh~ menjawab hal itu saja rasanya energi oppa berkurang" Gyowoo mengangguk paham. Kyuhyun memeluk Gyowoo dan Raon untuk... Yah sekedar mengisi energinya kembali setelah menjawab pertanyaan yang sedikit menakutkan itu.

Ini baru terjadi, Gyowoo bahkan tak punya persiapan buat menjawabnya dan memilih pergi kedalam dengan alasan membuat sarapan. Apa yang ia lakukan tadi itu benar ya? Sepertinya Ia harus bertanya dengan eommanya...

"Tunggu... tadi kamu bilang Raon... Duduk?"Gyowoo kembali dari pemikirannya saat mendengar nada bicara Kyuhyun yang menuntut penjelasan.

"Iya duduk.." ucap Gyowoo mengangguk. Kyuhyun tersenyum langsung mengambil alih Raon dari tangan Gyowoo.

"Aigoo... Putri appa sudah bisa duduk ternyata.. sejak kapan?"

"Kemarin malam. Oppa tidur, Raon duduk bersandar di perut oppa. Jadi aku gak bangunin oppa,"

"Omma, Leo lapar.." teriak Leo ah.. bukan, sebenarnya nama aslinya Cho Rion, tapi entah bagai mana putranya itu memanggil dirinya Leo.

"Raon sama appa dulu ya.." ucap Gyowoo mengecup pipi Gembil putrinya. Gyowoo jalan duluan di ikuti Kyuhyun di belakangnya.

My Husband [END]Where stories live. Discover now