My Husband [END]

Bagian 18: Surprise!!!

-2016-

Kyuhyun duduk di ruang tunggu bandara. Bukan... Bukan mau ke Jepang. Ia dan Eunhyuk akan pergi ke Moskow, perjalanan bisnis.

Tapi setelah itu mereka akan langsung ke Jepang. Ya tentu saja ingin mengunjungi istri. Rindu Kyuhyun udah sampe ubun ubun.

Ya mereka berdua mengambil cuti. Setelah fashion show mereka yang sudah berjalan lancar 2 hari kemarin. Akhirnya...

"Heyo Kyu.." Eunhyuk mendudukkan diri di samping Kyuhyun. Ia Baru saja kembali dari check in. Mereka Berangkat terpisah. Kyuhyun sudah lebih dulu check in.

"Yhow Hyung.." ucap Kyuhyun sekenanya. Ia tengah sibuk dengan ponselnya.

"Kau sudah memberi tahu Gyowoo kalau kau akan ke Jepang?"

"Tidak. Aku ingin memberi kejutan" ucap Kyuhyun tersenyum lebar pada Eunhyuk.

Eunhyuk ikut tersenyum liat senyum Kyuhyun yang ia rasa mirip dengan anak kecil. Ia pun reflek mengelus kepala Kyuhyun.

"Hyung mau mati?!" Ucap Kyuhyun. Eunhyuk tertawa kecil. Mengangkat tangannya sebelum di patahkan Kyuhyun.

"Ya imma! sopan lah padaku. Aku ini lebih tua. Ya walaupun kita sekelas karena kau terlalu pintar, kau tetap harus menghormatiku " Ucap Eunhyuk dan yang pasti tak akan pernah di dengar oleh kyuhyun.. dan ini Bukan pertama kali sih. Tapi tak salahkan mengingatkan. Toh ini bukan sedang di kantor.

"Arraseo.." balas Kyuhyun. Eunhyuk menoleh tak percaya. Barusan... Kyuhyun...

"Aku tak akan seperti itu. Karena Hyung udah tua." Eunhyuk yang tadinya hampir senang langsung mengubah ekspresi nya menjadi datar. Ya.. begitulah.
.
.
.
.
.
.
.

Gyowoo bangun dari tidurnya. Dia sengaja bangun terlambat karena ia tau ini adalah hari libur pertama nya setelah ujian semester.

Tapi khusus hari ini ia ingin belajar menggunakan make up lain dengan Maiya. Selama ini ia di latih Maiya dan temannya untuk memakai riasan tipis.

Gyowoo berjalan menuju kamar mandi. Dengan mata yang masih ia pejamkan. Ia mandi, dan setelah selesai keluar dengan baju handuknya dan handuk di kepalanya. Keramas dia.

Ia jalan ke balkon apartemen nya. Musim dingin belum selesai. Dan ia hanya memakai baju handuk.. ummm... Gyowoo sudah biasa. Ia suka salju, jadi tak masalah.

"Hhaaah.. dingin." Ia kembali masuk kedalam tak lupa menutup pintu balkonnya. Lalu ia bergegas masuk ke kamarnya dan menuju lemari pakaiannya. Ia lalu memakai baju yang telah ia pilih untuk hari ini.

Sebagai sentuhan akhir ia mengepang dua sisi rambutnya. Ia berdiri di depan cermin, lalu berpose.

Setelahnya ia menertawakan dirinya sendiri atas apa yang ia lakukan barusan. Ia lalu menuju meja belajarnya, mengambil phonsel dan beberapa seperangkat make up dan langsung menaruhnya di Tote bag miliknya.