YG Kitchen [End]

49

Setelah memastika jika pesanan terakhir mereka sudah terpenuhi, tim dapur mulai membereskan tempat itu, mereka terlihat antusias untuk pulang, terutama Seungri dan Youngbae yang terjebak disana tanpa rencana, padahal keduanya sudah berniat untuk pergi memancing menggunakan kapal hari ini, namun karena Jiyong, rencana itu karam, bukannya menikmati keindahan pulau Jeju dan menangkap berbagai jenis ikan, mereka justru terjebak di dapur dengan peralatan memasak, bahkan untuk tidur siang saja, mereka tak bisa melakukannya, namun keduanya tidak begitu menyesal, bagaimanapun meski jiyong memaksa mereka, mereka bisa saja tetap pergi, jadi itu pilihan, karena rasa iba yang mereka punya melihat leadernya kewalahan menjalankan restoran

Beberapa menit kemudian pelanggan terakhir mereka sudah selesai dengan makanannya, mereka membayar semua itu pada lisa kemudian meninggalkan restoran yang kini sudah benar-benar tutup, tak ada lagi pelanggan disana

Mino bahkan sudah membalikkan tulisan yang tadi buka menjadi tutup dengan antusias tepat setelah pelanggan terakhir mereka pergi

Mino bilang, Ia sudah tidak sabar untuk kembali ke Seoul

"Akhirnya selesai" Ucap seungri keluar dari dapur, merentangkan badannya yang pegal sebelum duduk dikursi ruang makan

"Aku benar-benar lelah" Lanjutnya, menempelkan kepalanya ke meja, membuat Chanhyuk dan Mino terkekeh

"Hyung minum ini, ini gratis"ucap Mino, memberi Seungri minuman dari bahan-bahan yang masih tersisa

Youngbae mengikuti Seungri ke ruang makan, bertanya pada Mino apa dia tidak mendapatkan minuman gratis juga, dia bilang dia juga sudah bekerja keras hari itu

"Aku akan membuatnya hyung"ucap Mino, membuatkan minuman untuk Youngbae

"Oppa, bagiamana rasanya menjalankan restoran?"tanya Lee Hi yang kini ikut bergabung duduk disana, ia baru saja selesai menyapu restoran, menyelesaikan tugas bersih-bersihnya

Youngbae bilang pekerjaan mendadak mereka itu memang melelahkan tapi juga menyenangkan, karena acara ini dia bisa tahu bagaimana protektifnya seorang G-Dragon pada kekasihnya, Youngbae meledek Jiyong yang sejak tadi terus mengawasi Lisa, bahkan membuat gadis itu merasa seperti tahanan karena jiyong benar-benar tidak membiarkan lisa melakukan apapun

Lisa yang sedang menghitung penghasilan mereka dimeja kasir tertawa "oppa harus menasihatinya, aku bisa menjaga diriku sendiri, tapi jiyong oppa terus saja memperlakukanku seperti anak kecil"

"Tapi bagi Jiyong hyung kau memang anak kecil" Celetuk Mino

"Kalian beda 9 tahun" Jelasnya

"Oppa, Jiyong oppa, Mino oppa menghinamu tua" Lisa berteriak

"Yak! Kapan aku bilang begitu, aku bilang kau memang anak kecil untuk Jiyong hyung!" Mino tidak terima

"Ya, tapi oppa secara tidak langsung mengatakan kalau Ji oppa sudah tua"

"Anniyo hyung, Lisa yang justru bilang kau sudah tua" Bela Mino tak kalah berteriak

Jiyong keluar dari dapur, karena merasa namanya disebut-sebut "ada apa?"

"Tidak ada hyung"

"Anniyo, Mino oppa bilang oppa sudah tua"

"Yak Lisa! Aku tidak mengatakannya, justru kau yang mengatakannya"

"Tidak, Oppa mengatakannya, meski tidak langsung, tapi oppa menganggap jiyong oppa sudah tua"

"Itu berarti aku tidak mengatakannya, kau yang menarik kesimpulan seperti itu"

"Sungguh hyung, aku tidak berkata begitu" Jelas Mino, namun setelah melihat perdebatan mereka Jiyong terlihat sudah tidak berminat mendengarkannya lebih lama lagi

"Aku tidak peduli, berhenti melibatkanku dalam perdebatan kekanakan kalian"ujarnya, menyesal keluar dari dapur, respon Jiyong barusan membuat orang-orang yang memperhatikan mereka tertawa, bisa-bisanya Lisa dan Mino mendebatkan hal tak penting seperti itu

Jiwon bahkan berteriak lebih baik mereka cepat membereskan pekerjaan bersih-bersihnya dibandingkan mendebatkan sesuatu yang tidak penting, ia ingin cepat pulang, Jiwon bilang dia lebih tua, jadi berhenti mendebatkan Jiyong tua atau tidak

karena sebelum pergi Jiyong menyuruh Lisa untuk diam setelah selesai menghitung uangnya, dibandingkan membantu yang lainnya beres-beres, lisa kini memilih untuk ikut duduk bergosip dengan teman-teman Jiyong yang sedang menikmati minuman mereka serta Lee Hi yang sudah selesai dengan bagiannya

Tak terasa mereka kini telah membersihkan semuanya, mengunci restoran dan bersiap-siap naik kedalam mobil untuk kembali ke basecamp

"Aku benar-benar berterimakasih karena kalian mau kurepotkan, entah apa yang terjadi jika tidak ada kalian berdua"ucap Jiyong diparkiran, mengantar Seungri dan Youngbae

"Tak apa, Kau hanya harus mentraktir kami"ucap Youngbae yang diangguki Seungri antusias

"Arraseo, jangan langsung kembali ke seoul besok, datanglah kerumahku"ucap Jiyong yang tentu saja langsung mereka setujui, Seungri bilang ia ingin memancing besok setelah dari rumah Jiyong dan Jiyong harus membayar semua keperluan memancingnya, karena merasa yang Seungri inginkan bukanlah hal besar, jiyong langsung menyanggupi keinginan Seungri dia bilang dia mereka akan pergi memancing ke tengah laut besok, setelahnya Seungri dan Youngbae pamit untuk kembali ke hotel lebih dulu

Sementara itu setelah selesai memeriksa semuanya, mobil anggota tim YG kitchen mulai melaju meninggalkan parkiran restoran untuk pulang kembali menuju basecamp, mereka semua naik kedalam satu mobil mini bus yang muat untuk semua anggota, kini mereka dalam perjalanan untuk beristirahat dan menghabiskan malam terakhir mereka di Jeju

"Kita harus mengadakan pesta perayaan" Ucap Bobby antusias yang disetujui oleh Mino

"Haruskah kita membeli beer?" Tanya Jiwon membuat mereka setuju

"Aku tiba-tiba ingin makan daging juga"ucap Somi

"Ayo membuat pesta BBQ untuk merayakan berakhirnya acara ini"

"Kurasa makan malam dengan daging adalah pilihan terbaik"

"Tapi di basecamp sepertinya tidak ada alat untuk membuat BBQ"ujar Chanhyuk

"Benarkah? Sayang sekali"ucap somi terlihat kecewa

"Aku punya dirumah"ucap Jiyong

"Ada wine, cocktail dan minuman lainnya juga, kita bisa membeli beer dan bahan makanan lalu pergi kerumahku"ujar Jiyong yang tentu saja diterima mereka langsung dengan sangat antusias

" Sungguh hyung? Kami boleh kerumahmu?" Tanya Hyunsuk yang Jiyong balas dengan anggukan

"Wah oppa jjang" Ucap lisa memuji Jiyong

"Mari bersorak untuk sponsor kita malam ini!" Seru lisa

"Kwon Jiyong! Kwon Jiyong! Kwon Jiyong!" Mereka terus mengulangi nama Jiyong membuat pria itu menyuruhnya berhenti karena merasa tidak nyaman

kini Jiwon yang menyetir memutar arah mobil, menuju minimarket yang masih buka untuk membeli beer dan bahan makanan, lalu pergi untuk berpesta dirumah jiyong, merayakan berakhirnya bisnis restoran mereka

"Tapi ini sungguhan? Jiyong oppa sponsornya? Artinya kita akan belanja menggunakan blackcardnya juga bukan?"tanya Somi membuat Jiyong hendak memprotesnya, namun Lisa terlebih dulu angkat suara dan bilang

"Tentu saja Jiyong oppa akan membayar semuanya karena Jiyong oppa adalah chef utama"ucap Lisa, membuat mereka semua kembali antusias sementara Jiyong menatap Lisa yang duduk disebelahnya, meminta penjelasan maksud dari ucapannya barusan, namun gadis itu justru tertawa dan bilang uang Jiyong tidak akan habis, lagipula dia sudah lama tidak menggesek kartu hitam milik jiyong