𝟑𝟔. 𝐊𝐚𝐬𝐮𝐬 𝐃𝐢𝐭𝐮𝐭𝐮𝐩

378 71 1
                                    

3rd PoV

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

3rd PoV

Dhimas dan Mika selesai memberikan keterangan di kantor polisi. Andra dan komplotannya dimasukkan ke dalam sel tahanan untuk sementara selagi masalah mereka masih ditindaklanjuti oleh polisi.

Azra datang bersamaan dengan Ibunya Dhimas.

“Mika!!”

“Dhimas!!”

Azra buru-buru nyampirkan jaket yang dibawa ke pundak Mika. Wajahnya keliatan panik dan napasnya menderu karena lari-lari.

“Mik, kamu nggak papa? Om minta maaf nggak bisa jagain kamu dengan benar... Om minta maaf, Mika...” gumam Azra sambil meluk keponakannya dengan erat seakan Mika bisa aja hilang kalo doi lengah sedikit aja.

Sementara itu, Dhimas...

Buagh!

Mika sama Azra langsung noleh dan tertegun. Dhimas dipukuli habis-habisan sama Ibunya pake dompet.

“Kamu ini, bikin Ibu jantungan aja! Ibu kira kamu kenapa sampai Ibu dapet telepon dari polisi!”

“Duh, Ibu...! Jangan dipukul!”

Buagh!

“Lain kali hati-hati dong kalo jalan! Apalagi kamu bareng anak gadis orang lain! Masih untung dia nggak kenapa-napa, coba kalo diapa-apain! Memang kamu bisa tanggung jawab?!”

“Bu, udah dong... aku malu, Bu!”

Buagh!

“Kamu itu... masih untung Ibu ngomel-ngomel! Ibu ngasih tahu ke kamu karena Ibu itu sayang! Lain kali kalo ngajak jalan cewek itu, pulang jangan kemaleman! Anterin dia pulang ke rumahnya sampe selamat sebelum sore, biar nggak kejadian kayak gini lagi!”

“Akh! Bu, sakit! Yang bonyok kan Dhimas, bukan temen Dhimas!”

“Berani bales omongan Ibu, kamu?! Ngerti nggak, Dhimas?!” kali ini telinga doi dijewer sama Ibunya.

“Aduduh! Iya-iya, Dhimas ngerti, Bu!”

“Bagus kalo ngerti, sekarang kita pulang.”

Baru mau balik, Ibunya Dhimas noleh ke arah Mika sama Azra yang batin mereka udah merinding disko.

Ngeri banget Ibunya Dhimas.

“Kamu... Mikaila temennya Dhimas, kan?” tanya Ibunya Dhimas.

“I-iya, tante...” jawab Mika gugup.

Ibunya Dhimas mendekat dan tiba-tiba memeluk Mika.

“Mika, tante minta maaf ya... gara-gara Dhimas kamu jadi terlibat hal kayak gini...”

“Ng-nggak papa kok, tante... bukan salah Dhimas...”

Ibunya Dhimas melepaskan pelukan dan menggenggam kedua tangan Mika.

MikailaWhere stories live. Discover now