Chapter 15 : The Wedding

2.4K 99 3
                                    

Maryana's P.O.V

Aku langsung berdiri dan menghampirinya dan menarik pundaknya dan kemudian dia berbalik sedikit dan melihat kearahku sambil tersenyum kecil,

“Ahahaha........ jadi kau sadar?”

“Hah?” kemudian perlahan Layla mulai berdiri dan melirik kearahku sambil memasukan pisaunya di suatu ikatan di balik lehernya,

“Kau tau....?”

“Apa?? Aku tidak mengerti gila!!!”

“Aku tidak Gila!! Kau ini aneh!!”

“Apa? Maksud lu?” lalu dengan kesal Layla melempar tongkat besi tadi yang dipakai untuk memukul Ethan dan menendangnya, secara reflek aku mulai berdiri dan mundur sedikit.

“Apanya yang gak aneh kau malah membiarkan laki-laki brengsek seperti dia menyentuhmu dan kau tidak melawan?”

“Aku tidak bisa melawan karena dia menimpahku Tolol!!!”

“Dasar!! Orang di kasih tau malah geyel??” lalu Layla menghela napas panjang dan menjulurkan tangannya ke hadapanku,

“.........?”

“Ayo?”

“........??”

“Astaga!! Bodohnya aku minta uang!!!”

“Hah?? Buat apa???”

“Ya buat hal yang gua lakuin!!!”

“Sebenarnya kau ini apa sih??”

“Aku bukan siapa-siapa dan karena sepertinya kau bukan orang yang dapat di percaya mungkin sebaiknya aku membunuhmu saja ya?” kemudian muka Layla tertutup oleh rambut dan dia mulai menarik pisaunya lagi dari balik lehernya dan di saat yang sama mendorongku jatuh ketanah, ARGGHH!!! Sial!!!

“Hey... Mary sebelum kau mati kau ada kata-kata terakhir? Atau tidak?”

“Hhmm.... Hey kau Wanita jalang Layla nama yang sangat lembut dan penyayang sekali!! Dan kata-kata terakhirku adalah—“

“Hah? Kata-kata terakhir lama, males banget....”

“Belum!! Kau ingin tau kenapa aku suka membully mu?” di saat yang sama mata Layla menjadi sangat kosong dia memutar balikkan pisaunya dan menusuknya di samping kepalaku dan membuat sedikit rambutku terpotong,

“Ahahaha.... kau sangat penasaran ya??”

“Tidak juga kurasa tanganku tergelincir oleh amarah” perlahan Layla tersenyum bagaikan malaikat, astaga dia itu malaikat berhati iblis!!!

“Itu karena salahmu sendiri!!!”

“Hah? Apa maksudmu aku tidak begitu paham” seru layla lalu mengeret pisaunya turun hampir megenai rambutku yang lain,

“ITU KARENA KAU  CANTIK!!!!” teriaku keras,

“Hah?”

“Kau tau karena kau sangat cantik sebenarnya banyak orang yang jatuh cinta padamu dan mungkin ingin tidur bersamamu!!!”

“Hahaha..... lucu sekali....” Layla seperti berusaha tertawa walau tidak bisa.

“Kau juga tidak pernah tau rasanya di kucilkan dan di hina ataupun di buang!!”

“Siapa bilang?” sesaat aku menatap Layla dengan sangat serius dan dia menarik pisaunya dan memutarnya di tangannya dan tangannya yang lain memegang leher belakangnya dan walau Layla tidak tersenyum dia masih terlihat sangat cantik,

“Hah.......... Woi Idiot kau memang bodoh atau Bodoh sih??!!!” seru Layla sedikit kesal,

“Hah? Eh?”

How Do I Turn into a Psychopath (In EDITING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang