How Do I Turn into a Psychopath (In EDITING)

Chapter 17 : Girls, Smile, Or Liar

Tiba-tiba, video tentang ketiga orang itu semakin sedikit, tapi ada kiranya mereka membawa Mafia-mafia level tinggi ini kesini dengan cara yang cukup membingungkan, hingga tiba-tiba gadis pirang itu keluar lagi tanpa sasaran atau mungkin alasan yang jelas. Tanpa aku sadari gadis pirang itu melihat kamera ini dan tersenyum dengan bibir pink ke merah-merahan sambil mengerakan bibirnya yang jika aku tidak salah artikan.

"Enjoy The Show" lalu perlahan dia berjalan menjauh sambil memegang jarum yang tidak terlalu panjang, saat melihat itu Raven langsung berdiri dan sepertinya meperatihkan kamera nomor YBI36.

"Scorpio! Lihat gadis pengocok Poker itu juga hilang?" seru Raven dengan serius,

"Bodygruad itu ternyata juga tidak kembali-kembali?" seru Torn seksama.

"Torn? Atau kau Raven? Kau tau siapa data diri mereka?" hendakku,

"Aku ada Scorpio data Pelayan Wanita" seru Raven sekali lagi

"Aku memilihki data Bodygruad Casino ini jika benar?" seru Torn sambil membuka file-file.

"Ah! Ini dia" setelah mendapatkan file-file dari Raven dan Torn, aku mulai mengotak-gatik semua file bersama dengan Raven sedangkan Torn terus melihat arahan gadis pirang itu,

"Scorpio!!" tiba-tiba Torn memanggilku,

"Ada apa Torn??"

"Gadis pirang itu berbicara dengan seseorang?"

"Hah? Siapa dia?"

"Entahlah aku tidak tau dia memakai topi biru kecil dengan cadar pendek bejaring hitam hingga bisa menutupi setengah dari wajahnya" lalu perlahan aku melihat kamera yang dimaksud oleh Torn dan ternyata mereka memasuki ruangan dan sayangnya kamera tidak ada di ruangan tersebut. Ah!! Sial!! Kenapa mereka masuk ruangan yang tidak memilihki CCTV-nya?? Apa mungkin dia ingin membunuhnya atau dia itu temannya?

Sesaat kemudian gadis pirang itu keluar dan tersenyum seperti malaikat hingga membuatku sedikit tersipu, dan sesaat kemudian gadis itu melihat kamera dan melambaikan tangannya kearahku maksudku kearah kameranya dengan tangan kanannya dan aku menyadari ada sebuah gelang di tangannya aku tidak melihatnya jelas karena dia hanya melambaikan tanganya dalam kisaran detik. Gadis itu memanggil seseorang seperti Bodyguard keluar dari ruangan yang tadi dia masuki dan Bodyguard itu melihat gadis itu menunjuk kearah kamera ini spontan Bodyguard itu masuk dengan cepat dan sepertinya berbicara dengan seseorang,

"Hello! Apa kalian mau lihat semua permainan ini?" seru dari gerakan bibir gadis itu jika aku benar, aku mengangkat alisku dan melihat dia bahkan menunjukkan sebuah kartu nama di jaket pendeknya itu dan terbaca.

"Liea Marbella?" seru Raven dari belakang,

"Raven kau tau gadis ini? Apa dia ada di daftar file itu?"

"Scorpio? Harusnya gadis itu tidak ada di situ dan penyocok kartu poker yang kau lihat atau Bodyguard yang menjaga pintu itu sebentar" seru Raven dengan sedikit tergang sambil melihat file baru yang keluar dari printer, aku berbalik kearah Raven dan mengangkat alisku.

"Hah? Apa maksudmu?" seru Torn sebentar,

"Mereka semua sepertinya orang-orang yang sudah meninggal" seru Raven dengan sangat tegang.

"Apa?" seruku kencang sambil langsung merenguk kertas yang di pegang oleh Raven dan mulai membacanya, saat membacanya muka mereka agak berbeda dan tahun mereka lahir mungkin tepatnya sangat jauh mereka harusnya sudah mati jadi siapa  mereka bertiga, aku berputar lagi kerah Torn dan melanjutkan video gila itu sambil memegangi kepalaku.

"L-S-B"  gadis itu memberikan sinyal kearahku dan aku melihat gerakan tangan L-S-B? LSB? Pernah ku dengar atau baca di mana ya?

"Scorpio! Raven!? Dia adalah salah satu dari pembunuh yang kita cari!" seru Torn membuat aku ingat "Lady Spirit Blood" salah satu pembunuh yang memilihki muka yang banyak tidak ada yang tau wajah asli ataupun umur nya aku tidak percaya dia bisa membuat mukanya lumayan mirip dengan orang lain, awalnya aku tidak tertarik dengannya tapi sekarang aku jadi penasaran  siapa dia sebenarnya, setelah itu Bodyguard itu keluar lagi dan menembakan peluru ke kamera ini dan membuat video kamera MCO18 habis dari sini.