Married life with Han Seungwoo

156

Mimpi buruk! Baru saja byungchan bernafas lega karena anak-anaknya sudah sembuh, kini giliran seungwoo yang jatuh sakit.

Ayah tiga orang anak itu tiba-tiba batuk pilek dengan diiringi panas tinggi. Bagaimana tidak panik, anak-anak nya baru saja sembuh, sekarang giliran bapak nya!

Untuk mengantisipasi anak-anak ketularan karena imun yang belum stabil setelah selesai sakit, byungchan memutuskan untuk menitipkan kembar dan minhee pada ayah dan bundanya. Tentu saja kakek dan nenek itu senang minta ampun, karena sudah lama tidak bersama cucu-cucu nya.

Yang tidak seru nya adalah byungchan tidak bisa melanjutkan kegiatan nya mengabaikan seungwoo karena sudah membuat anaknya sakit, sebagai istri yang baik tentu byungchan harus merawat seungwoo dengan sepenuh hati seperti anak sendiri.

"cepet sembuh dong" ujar byungchan mengusap kening seungwoo yang berkeringat.

Sedih sih byungchan karena biasanya seungwoo ga bisa diem gangguin dia, sekarang malah seungwoo banyak diem dan tidur tapi sekali nya bosen diem dia bakalan rewel minta ampun.

Seungwoo perlahan bergerak gelisah dalam tidurnya, ya seperti itu penampakan seungwoo ketika sakit, tidak akan ada yang namanya tidur dengan tenang, hanya akan terdengar racauan tidak jelas yang ia gumamkan.

"butuh sesuatu?" tanya byungchan saat seungwoo terbangun dan melihatnya.

"dingin yang" jawab seungwoo dengan suara serak nya.

"aku ambilin selimut satu lagi ya, kakak tunggu sebentar" ujar byungchan lalu pergi kearah lemari untuk mengambil selimut.

Setelah mendapatkan selimutnya, byungchan langsung menyelimuti seungwoo agar tidak terlalu merasa dingin lagi.

"mau minum kak?"

"engga" jawab seungwoo.

Tubuh seungwoo tertutup semua dengan selimut, hanya bagian kepala nya saja yang terlihat dengan kening yang dihiasi plester penurun demam milik trio bocil.

Seungwoo mengeluarkan satu tangan nya untuk meraih satu tangan byungchan dan menggenggam tangan istrinya itu.

"ga enak banget ya badan nya? Apa yang kakak rasain?" tanya byungchan mengusap surai seungwoo dengan tangan yang satunya.

"sakit kepala, mual sama pegel" jawab seungwoo.

"ke rumah sakit ya?"

"semalem dokter kan kesini"

"ya iya, tapi kerumah sakit aja biar dirawat disana supaya cepet sembuh nya, aku sedih ngeliat kakak begini" ujar byungchan.

"makin berasa sakit nya kalau dirumah sakit yang, gapapa ya dirumah aja?"

"yaudah deh, laper ga? Kakak mau makan?"

"engga chan"

"engga semua ah dari tadi"

"emang ga pengen, pahit"

"namanya juga sakit kak, aku bikinin jeruk panas mau?"

"ga mau"

"air jahe?"

"ga mau"

"teh?"

"ga mau"

"coklat panas?"

"ga mau"

"air anget biasa?"

"ga mau"

"jus mau?"

"ga mau"

"makan buah?"

"ga mau, capek ngunyah"