67

6.8K 640 56
                                    

Sebelum ke rumah sakit, seungwoo pergi kerumah ibu nya untuk menitipkan kembar. Setelahnya baru seungwoo langsung bergegas menuju rumah sakit.

Sekitar 20 menit dalam perjalanan akhirnya seungwoo sampai dirumah sakit, ia langsung berlari masuk kedalam rumah sakit.



"bang woo" panggil jinhyuk saat melihat seungwoo berlari.

"chan dimana?" tanya seungwoo panik.

"udah diruang rawat kata wooseok, dilantai 2 bang"

"oke, ayok"



"seok" panggil seungwoo pada wooseok yang sedang duduk dikursi tunggu.

"eh kak, chan nya didalem kak"

"kenapa bisa masuk rs seok?"

"tadi lagi jalan kan, tiba-tiba aja uchan nya bilang kalau perutnya sakit, ga lama dia pingsan, aku juga belum tau kenapa kak, dokter tadi cuma ngomong sama chan pas udah sadar, terus aku coba nanya tapi dia gamau jawab malah nangis terus minta aku buat ninggalin dia sendiri dulu"

"dokter nya didalem?"

"udah pergi kak, ntar malem ngecek uchan lagi"

"oh gitu, makasi ya seok. Aku masuk dulu"

"iya kak sama-sama"

"sayang" panggil seungwoo saat masuk kedalam ruang rawat byungchan.

"astagaa kenapa yang? Kok dilempar-lempar gini, hey chan tenang dulu sayang udah udah" ujar seungwoo menenangkan byungchan saat ia melihat ruangan yang sudah berantakan dan byungchan kembali melempar selimutnya.

"byungchan udahh" seungwoo memeluk byungchan dengan erat saat ia akan melepaskan selang infusnya.

"shhhttt kakak disini yang, kamu tenang sayang, kakak bingung kalau begini, kamu kenapa?"

"hiksss maaf kak seungwoo maaf" isak byungchan.

"minta maaf kenapa sayang? Kamu kenapa? Kenapa masuk rumah sakit begini?"

"kak seungwoo" lirih byungchan.

"iya sayang kenapa? Kakak disini"

"sakit banget rasanya"

"dimana yang sakit chan? Bilang sama kakak" jawab seungwoo lembut tanpa melepaskan pelukannya.

"kenapa diambil lagi?"

"apa yang? Kakak bingung kalau gini, kakak khawatir sayang"

"aku keguguran, adek bayi nya udah gaada" lirih byungchan.

"maksudnya? Kamu hamil?" tanya seungwoo menatap byungchan.

"udah gaada, aku harusnya sadar kalau ada dia didalem, aku harusnya dengerin kakak buat ke rumah sakit, tapi aku gamau, malah gini jadinya, maafin chan kak"

"kamu ga salah sayang, mungkin Tuhan mau kita fokus dulu sama kembar, kita harus bisa ngambil positif nya ya, jangan nyalahin diri kamu sendiri, kamu ga boleh gini loh, kembar butuh mommy nya" ujar seungwoo menenangkan byungchan.

"aku mau anakku, harusnya dia ga pergi" lirih byungchan.

"ehh udah sayang, gaboleh gitu dong, ikhlasin ya, kakak tau kamu sedih banget, pasti sakit banget kan rasanya? Tapi byungchan harus ikhlas, walaupun kamu kerumah sakit kemaren kalau emang bukan rezeki kita ya tetap bakalan pergi yang, gapapa ya"

"kak seungwoo"

"iya sayang, udah ya jangan nangis lagi, istirahat ya kakak temenin, badan kamu udah panas ini"

Married life with Han Seungwoo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang