9

10.7K 708 68
                                    

Sesudah satu setengah bulan latihan, akhirnya hari ini seungwoo dan member yang lain berangkat ke USA untuk rangkaian world tour mereka. Tidak hanya member dan staff, byungchan wooseok sejin midam dan yohan pun ikut serta menemani member melaksanakan world tour mereka.

"tidur aja" ujar seungwoo menarik pelan kepala byungchan untuk bersandar dibahu nya.

Saat ini mereka sudah berada didalam pesawat yang sudah lepas landas setengah jam yang lalu.

"gamau, gabisa tidur" jawab byungchan yang tetap menyandarkan tubuhnya pada badan kekar seungwoo.

"bang" panggil jinhyuk pelan yang duduknya disamping seungchan dan sedikit berjarak.

"apa?" tanya seungwoo.

"ada minyak kayu putih ga? Buat wooseok nih" ujar jinhyuk.

"ada kak ada, bentar ya aku ambilin" jawab byungchan yang daritadi mendengar percakapan mereka lalu membuka tas sandangnya dan mencari minyak kayu putih yang ia siapkan sebelum berangkat.

"nih kak, pake aja" ujar byungchan menyerahkan minyak kayu putih pada jinhyuk.

"pake dulu ya chan"

"iya kak"

Jinhyuk segera mengusapkan minyak kayu putih itu pada wooseok.

"mual banget ya?" tanya jinhyuk saat mendekatkan minyak kayu putih itu pada hidung wooseok.

"iyaa" lirih wooseok yang sedang berusaha menyamankan dirinya.

"aku bantu ketoilet yuk, muntahin ya" ujar jinhyuk.

"gabisa wei, gaada yang keluar cuma mual doang" jawab wooseok menikmati usapan tangan jinhyuk pada perut nya.

"sayangnya papa lagi ngapain didalem hmm? Baik-baik ya nak, kasian mamanya" ujar jinhyuk mengusap perut wooseok.

"eummh" wooseok menuntup mulut saat rasa mual nya datang kembali.

"weiiiii" rengek wooseok.

"muntah ga?" tanya jinhyuk mengurut pelan tengkuk wooseok dan meletakkan tangannya didepan mulut wooseok.

"muntahin aja" ujar jinhyuk lagi.

"gabisa" lirih wooseok yang kembali menyandarkan tubuhnya.

"sayang biarin mamanya tidur ya? Anak papa pinter kan, baik-baik ya nak" gumam jinhyuk lalu mengecup perut wooseok.

Tak berapa lama wooseok kembali merasa nyaman dan tidak merasakan mual lagi.

"dasar anak papa, nurut banget ya" tutur wooseok mengusap perutnya sambil tersenyum.

"ga mual lagi?" tanya jinhyuk.

"engga"

"pinternya anak papa" ujar jinhyuk tersenyum dan mengusap perut wooseok.

"kenapa ga dimakan?" tanya seungwoo pada byungchan yang tidak menyentuh sedikitpun makanannya.

"ga laper kak, ntar aja ya" jawab byungchan.

"makan sayang, dari tadi belom makan loh"

"bentar lagi nyampe, aku makan dihotel aja"

"masuk angin ntar kalo ga makan gini, ayo dong dengerin suaminya" ujar seungwoo.

"dikit aja ya, gaenak perut aku"

"kan, udah masuk angin itu, bandel sih dibilang" kesal seungwoo namun tetap menyuapi makanan pada byungchan.

"udah kak" tolak byungchan saat baru setengah bagian yang ia makan.

"yaudah minum nih, ntar kalo laper bilang ya" ujar seungwoo menyerahkan air pada istrinya.

Married life with Han Seungwoo Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang