YOUNG MOTHER [END]✔

Part || 48

Tanpa terasa dua hari sudah berlalu semenjak kasus penculikan Kenzo.

Kanaya pun hanya bisa terus menangis mengingat keadaan anaknya saat ini.

Banyak pertanyaan muncul difikiran nya, apakah Kenzo sudah makan? Kenzo berada dimana? Apakah Kenzo baik-baik saja? Apa mereka menyakiti Kenzo? Dan banyak pertanyaan lainnya.

Kanaya memeluk foto Kenzo dengan airmata dikedua pipinya.

Perlahan Arga masuk kekamar tersebut dengan membawa sepiring nasi dan juga segelas susu ditangannya.

Hati Arga seakan teriris melihat betapa hancurnya Kanaya kehilangan Kenzo.

"Sayang makan dulu yah,"Pujuk Arga karna Kanaya yang tak mau makan.

"Kenzo udah makan belum, kalo mereka ga kasih Kenzo makan gimana?"Ucap Kanaya.

"Sayang, kamu juga harus fikirin anak kita yang didalam kandungan, Kenzo juga pasti gak mau kalau sampai adiknya kenapa-napa."

Kanaya diam sejenak lalu perlahan mengangguk.

"Maafin Bunda ya nak, gara-gara mikirin abang kamu Bunda jadi lalai sama kamu."-Batin Kanaya.

Satu suapan Arga sodorkan dan dilahap oleh Kanaya.

Kanaya mencoba menelan makanan nya walaupun airmata masih saja mengalir di kedua pipinya.

Arga menatap lirih pada sang istri.

"Minum susunya yah sayang,"Ucap Arga yang diangguki oleh Kanaya.

Namun tiba-tiba telfon Arga berbunyi,  jadi ia mengangkatnya dulu, kalau-kalau itu berita mengenai anaknya berada.

"..............."

"Apa?! Jadi dia dalangnya?"Ucap Arga dengan raut wajah emosi, sedih, sekaligus kecewa.

"..............."

"Baiklah, tangkap dia segera!"Perintah Arga pada anak buahnya.

Arga langsung menutup handphone nya lalu kembali menyodorkan segelas susu untuk Kanaya.

"Siapa orangnya?"Tanya Kanaya pelan, ia tak mau terlalu antusias karna dapat terlihat olehnya bahwa Arga sedih sekaligus kecewa.

"Sekertaris sekaligus sahabat aku."Ucap Arga yang membuat Kanaya terdiam.

Kanaya berdiri lalu memeluk suaminya, ia tahu Arga pasti sedang terpukul saat ini.

"Dari sekian banyaknya yang gak suka sama aku kenapa harus dia, teman yang paling aku percaya."Ucap Arga dengan sedikit kekehan nya, namun terdapat luka dan kecewa dari nada suaranya.

Kanaya hanya bisa diam sambil memeluk Arga untuk menenangkannya.

"Aku janji bakal bawa Kenzo dalam keadaan selamat."Ucap Arga.