65. Ketakutan dan perjanjian

45K 3.9K 3.3K
                                    

Hai! Akhirnya bunda rajin up sehari sekali ya🥰

Ada yang nungguin update nggak?
Bunda nggak php kan😘

Mau end cepet atau enggak nih? 😌

Jangan lupa ramein komen di setiap paragraf ya kayak kemarin deh tembusin yuk

1k vote dan 3k komen bisa ya?👍🏻
Harus bisa dong bunda maksa🥰

Dukung Bunda momon terus ya❤️

•••

"Alanna mau jadi kayak Mama."
-Alanna Azkadina

•••

Pagi hari di hari Minggu sesuai kemauan Alanna, Arsen menemani gadis itu untuk pergi berziarah ke Makam mendiang Sarah—Ibunda Alanna

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi hari di hari Minggu sesuai kemauan Alanna, Arsen menemani gadis itu untuk pergi berziarah ke Makam mendiang Sarah—Ibunda Alanna. Mobil Arsen telah terparkir di garasi rumah Alanna. Jam telah menunjukkan pukul 7 pagi dan gadis yang bernama Alanna itu masih tertidur pulas tak kunjung bangun.

Arsen duduk di ruang tamu seorang diri. Tak lama kemudian ia mendapati pesan dari Sang Ayah.

Ayah :
Bicarain baik-baik ya nak ayah yakin dan percaya sepenuhnya sama kamu

Arsenio Aderald :
Iya yah

Ayah :
Inget pesan ayah jangan sembunyikan rahasia sekecil apapun sebelum terlambat

Arsenio Aderald :
Iya ayah
Arsen bicarain semuanya sama Alanna

Beberapa detik kemudian, Bik Susan datang membawa nampan yang berisikan teh hangat.

"Om Armando kemana, Bik?" tanya Arsen pada Bik Susan yang baru saja datang dari dapur. Sedari tadi ia sama sekali tidak melihat batang hidung Ayah Alanna.

"Tuan pergi ke Bandung, Den, tadi setelah shubuhan Tuan berangkatnya. Urusan kantor katanya, kemungkinan nanti malam pulang,"jawab Bik Susan seraya meletakkan secangkir teh di meja ruang tamu.

Arsen diam. "Alanna masih tidur?"

"Waduh, kayaknya iya, Den. Mau Bibik bangunin sekarang?" tawar Bik Susan.

"Saya yang bangunin boleh?" tanya Arsen.

Bik Susan langsung mengangguk tanpa ragu. "Silahkan, Den. Lebih baik Den Arsen aja yang bangunin, kalo saya mah Non Alanna nggak bakalan bangun. Non Alanna kalo tidur awet,"

ARSENIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang