28. Kesepakatan

59.6K 5.4K 369
                                    

Jangan lupa tinggalkan jejak ya
komennya yuk kita ramein biar nggak sepi banget❤️

•••

Setelah mengantarkan Alanna pulang dan memastikan gadisnya itu sudah istirahat dengan baik, Arsen mengadakan rapat mendadak antara Ascencio dan juga Alenoz di markasnya, tanpa sepengetahuan Alanna

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah mengantarkan Alanna pulang dan memastikan gadisnya itu sudah istirahat dengan baik, Arsen mengadakan rapat mendadak antara Ascencio dan juga Alenoz di markasnya, tanpa sepengetahuan Alanna.

Semua orang telah berkumpul sejak lima belas menit yang lalu. Arsen datang bersama Rio, kemudian mereka masuk ke dalam markas dan duduk di kursi yang kosong.

"Udah lengkap?" tanya Arsen pada yang lain.

Beberapa di antara mereka mengangguk. Arsen membenarkan pakaiannya, dan juga memejamkan mata sejenak.

"Oke. Gue disini mau bersepakat,"

Semua orang menatap Arsen serius, dari nada bicara Arsen saja sudah terdengar tegas.

"Dari kejadian kemarin, kita nggak bisa tinggal diam, kita harus bertindak lebih lanjut. Cyclops semakin hari semakin liar,"

Arsen maju dan sedikit mengubah posisi duduknya. "Gue nggak mau terjadi sesuatu lagi, apalagi ini bersangkutan dengan Alanna,"

Rizky menatap Arsen lama. "Jadi, kesepakatannya?" tanya Rizky.

Arsen bangkit dan melangkah ke arah Rizky yang berdiri di samping kursi Jihan duduk.

"Gue mau, kita jalin kerja sama atas perdendaman ini." sambungnya.

Rizky menatap Arsen penuh tanda tanya pertanda 'apa maksud dari semua ini?'

Arsen tersenyum kecil. "Gue tau atasan yang kalian maksud itu Alanna, cewek gue, dan gue nggak peduli bahkan nggak mau tau apa yang kalian rencanain selama ini, karena ujung-ujungnya bakal kebongkar juga kan?"

"Demi keselamatan bersama dan juga demi keadilan ini, gue menawarkan kesepakatan ini ke kalian, dan anak Alenoz yang lain,"

"Can we make a deal?" ucap Arsen seraya mengulurkan tangan.

"Lo yakin?" tanya Rizky.

Sebenarnya Rizky sangat senang tapi seharusnya yang berada di posisinya saat ini untuk menerima tawaran dari Arsen itu bukan dia, tapi Alanna selaku Ketua Alenoz.

Arsen mengangguk. "Alanna udah tau, sekarang tinggal persetujuan dari kalian aja gimana maunya,"

Pandangan Rizky turun menatap Jihan yang duduk di sampingnya dan tatapannya itu di balas anggukan kecil oleh Jihan. Kemudian tatapan itu beralih ke arah Gentha, dan Gentha pun melakukan hal yang sama pertanda setuju.

ARSENIOWhere stories live. Discover now