-I LOVE U-U LOVE ME-

1.9K 221 16
                                    

typo? HAHAHA, monmaap gaiss. ngantuk:v

langsung baca aja, yaa. Pasti kangen, kaannn 😋
eh? enggak, ya?:( yaudah, dehh.

Bismillah, duluuu🤗Bismillah✨

--HAPPY READING-- 🤙🏻🥳

-----------------------

19.00 WIB

Malam ini, benar. Aldebaran dan keluarganya benar-benar mendatangi rumah Andin. Bahkan, Kiki dan Kusma-pun ikut bersama mereka. Tetapi, tidak dengan Uya. Katanya,

"Gak ada yang jaga rumah. Nanti, rumahnya takut ada yang gotong." kata Aldebaran dengan wajah datarnya.

Kini, semuanya telah bersiap-siap akan berangkat menuju rumah Andin. Rumah Andin, dan Aldebaran tidak jauh. Hanya membutuhkan waktu lima menit untuk sampai ke tujuan.

Tadi, kata Roy. "Kalian, mah jalan aja, ya." kepada Kiki dan Kusma, dengan kekehannya. Dan, Kiki menanggapi nya dengan memajukan bibirnya kesal.

Jika di fikir-fikir, Aldebaran juga tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya. Kenapa juga dirinya harus menerima gadis tawaran dari Papa-nya, itu.

Apakah, Aldebaran mencintai Andin?

-----------

"Sayang, udah siap?" tanya Sarah pada Andin, saat dirinya memasuki kamar gadis, itu.

Semuanya telah siap, tinggal menunggu keluarga Aldebaran yang sebentar lagi akan sampai rumahnya. Andin, dirinya sangat gugup, sedikit takut, keringat yang keluar membasahi pelipis dan telapak tangannya. Menatap dirinya didepan kaca yang besar, hingga bisa memperlihatkan seluruh tubuhnya, dari ujung rambut hingga ujung kaki.

Lamunannya harus terhenti saat mendengar suara sang Mama, dan langsung membalikkan badannya menatap Sarah yang sudah mulai mendekat.

"Udah, Ma. Gimana? aku cocok gak sih, pake gaun ini?" kata Andin, seraya memperhatikan gaun sederhana berwarna putih panjang-nya, itu.

"Cantik. Kamu, cantik banget, sayang." balas Sarah membelai surai rambut pendek Andin, dengan sayang.

"Ma-"

Tok

Tok

Ceklek

Suara ketukan pintu kamar Andin berbarengan dengan terbuka nya pintu tersebut, menampilkan Elsa yang tak kalah cantik dengan Andin.

"Hai, hai. Udah, ya ngobrol-ngobrol nya." ucap Elsa setelah masuk kamar Andin, dan berdiri tepat dihadapan Sarah dan Andin. "Yuk, turun. Bang Al sama keluarganya udah pada datang, tuuuhh." lanjutnya yang dengan sedikit menggoda Andin dikata terakhir.

Andin yang mendengar ucapan Elsa, mendadak jantungnya berdetak lebih cepat daripada tadi. Dan, kembali menjadi gugup, pipinya yang tiba-tiba memerah sudah seperti kepiting rebus.

----------

Seorang lelaki tampan, yang menggunakan jas Cokelat susu, dengan kaos hitam di dalamnya. Menatap lekat wajah cantik gadis yang sedang berjalan mendekati mereka, Ruang Tamu.

POSSESSIVE ICE BOY[ON GOING]Where stories live. Discover now