25─ ii. Honeymoon

807 126 25
                                    

···

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

···

Malamnya, di hari ke tiga, mereka lagi otw ke street food gitu. Mereka mau kulineran ceritanya.

Andai aja mereka ada di dunia komik, mata Yeva pasti udah berbinar-binar, liat banyaknya makanan di depan mata.

"Mau beli yang mana dulu?" tanya Yazdan. Yeva keliatan mikir.

Bingung. Rasanya mau beli semua.

Dan setelah liat-liat, pemberhentian pertama itu, gurita bakar.

Setelah bayar, mereka duduk di salah satu bangku. Yeva keliatan antusias banget buat makan gurita bakarnya.

"Eung! Ewnak!" kata Yeva, yang masih coba mutusin kakinya si gurita pake gigi.

Yazdan dibuat ketawa, "Alot, ya?"

Masih berusaha gigit, Yeva ngangguk-ngangguk. Yazdan sampe gemes liatnya.

"Udah?" tanya Yazdan, waktu Yeva berhasil mutusin kaki gurita bakarnya.

"Hmm! Enak, tapi alot dikit."

"Mana coba, Abi mau."

Yeva kasih setusuk gurita bakar itu ke Yazdan, biarin suaminya cobain. Dan ternyata emang bener, enak. Kurangnya, alot, keras gitu buat digigit.

Setelah habisin gurita bakarnya, mereka lanjut jalan, nyari jajanan yang keliatan pengin dimasukkin ke dalam perut.

Yazdan sontak dibuat kaget. Yeva tiba-tiba lari kecil, melenceng dari jalannya.

"Yazdan! Mau tteokbeokki!" teriak si belahan jiwanya itu, sambil nunjuk dengan gemes.

Yazdan hela napas lega. Ternyata Yeva tiba-tiba melenceng karena liat tteokbeokki, kirain kenapa.

"Mau beli?" Yeva langsung ngangguk-ngangguk semangat. Yazdan gandeng tangan perempuannya itu buat beli tteokbeokki.

Setelah beli tteokbeokki, Odeng sama goreng-gorengan gitu, mereka duduk lagi buat nikmatin makanannya.

Tteokbeokki sama odeng ini makanan yang udah Yeva incer dari sebelum berangkat ke sini. Jadi, pas nemu dia seneng banget.

"Ndaaa, Abi mauu." Yazdan ngiler liat Yeva makan tteokbeokki sama odengnya terus-terusan dan nggak bagi-bagi ke dia.

Yeva malah cengengesan. Akhirnya nyuapin Yazdan tteokbeokki yang baru mereka beli, sekalian sama odengnya.

"Eumm, kuahnya enak! Jadi hangat," kata Yeva yang baru nyobain kuahnya Odeng. Masih hangat, badannya dia juga ikutan hangat.

"Hah, manaa, Abi mau." Tau kalau rasanya enak, Yazdan langsung pengin.

Eh, si belahan jiwanya malah geleng-geleng. "Enggak boleh."

Langsung, muka Yazdan kayak triplek. Datar gitu.

"Cih, pelit banget." Yazdan ngejulid.

Yeva ketawa, nampol pelan muka suaminya. "Bercanda!" Masih ketawa, Yeva kasih cup odengnya ke Yazdan. Langsung diterima sama laki-laki itu walaupun kayaknya ngambek.

yazvaWhere stories live. Discover now