34─ Mungkin temennya

358 89 15
                                    

···

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

···

Bener kata Mamah tiga hari lalu di bandara, Yeva jadi bisa jalan sendiri kayak belum punya suami. Dia bisa bebas ke mana aja.

Buktinya sekarang, Yeva lagi me time di mall. Bosen juga kalau cuma diem di rumah, sementara nggak ada si bucin; Yazdan yang bikin harinya cerah.

Hari ini, agendanya Yeva mau nyalon, ngemall terus ngopi. Setelah nyalon di salon langganannya, Yeva beralih ke mall─dia mau shopping! Berat badannya nambah akhir-akhir ini, jadi ada beberapa baju yang kurang nyaman dipakai.

"Ih, lucu banget." Yeva sontak berhenti melangkah ketika matanya menangkap sederet gaun princess. Nggak tau kenapa, Yeva pengin beli. Di otaknya langsung ngebayangin dia pakai dan dia jadi mirip princess-princess Disney.

Yeva mulai liat-liat gaun-gaun itu, dia bener-bener terpana dan bener-bener pengin beli! "Ini kayaknya bagusss." Senyumnya kelihatan lebar, dapet gaun yang sekiranya cocok. Apalagi, gaun yang udah menarik perhatiannya itu mirip gaun princess yang rambutnya pirang─princess Aurora deh, kayaknya?

"Eum, tapi muat nggak, ya? Berat badan gue, kan, naik dua kilo!" Yeva menyeru kecil, cemberut inget berat badannya yang naik sebanyak dua kilo hanya dalam kurun waktu singkat.

Eh, ngomong-ngomong tentang berat badannya yang nambah─"Oh iya! Gue ke sini, kan, mau beli baju! Bukan beli gaun ginian, duh!" Perempuan itu sontak tepuk jidat, hampir lupa sama tujuan awalnya. "Lagian, beli juga buat apa. Paling dipake satu-dua kali doang." Yeva akhirnya taruh lagi gaun yang udah memikat hatinya itu. Dipakainya pasti cuma beberapa kali sementara harganya lumayan banget.

Dengan helaan napas dan terpaksa, Yeva mulai beranjak dari sana. Tapi, baru aja beberapa langkah, Yeva balik lagi ke gaun-gaun itu.

"Tapi beli satu nggak apa-apa kali, ya? Mending nyesel beli daripada nyesel nggak beli!" pekiknya, sebelum akhirnya bawa satu gaun itu ke ruang ganti, buat nyoba.

• • •

Udah ada tiga paperbag di tangan Yeva dari tiga toko berbeda, dan tiga paperbag itu semuanya berisi pakaian. Pastinya, salah satu dari mereka berisi gaun princess yang sempet buat dia lupa sama tujuan awalnya.

Dan sekarang Yeva udah pindah toko lagi. Dia mau beli tas, soalnya─nggak ada alasan sih, dia mau beli aja. Pokoknya, hari ini Yeva mau ngerasain lagi masa-masa sebelum menikah, di mana Yeva sering belanja sendiri, pakai uang sendiri.

Hari ini juga Yeva belanja pakai uang sendiri. Sekali-kali juga gitu. Setelah menikah dia lebih sering pakai uang yang Yazdan kasih, Yazdan juga nyuruh Yeva buat nabung gajinya aja. Jadi yaa, Yeva lebih sering pakai uangnya Yazdan, entah buat apapun itu. Uang yang Yazdan kasih juga udah lebih dari cukup buat semua kebutuhannya, bahkan seringnya kelebihan.

yazvaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang