38. Ketahuan?

194 8 0
                                    

Chapter 38: Ketahuan
.
.
! don't forget to vote for me !
ENJOY

Sesudah memulai pelajaran pertama, seluruh siswa maupun siswi sudah berhamburan keluar kelas

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sesudah memulai pelajaran pertama, seluruh siswa maupun siswi sudah berhamburan keluar kelas. Ada yang ke kantin, ke lapangan, dan lain lain. Karena memang sudah jam istirahat.

Acel dan Jean pun sudah berada di kantin bersama beberapa teman mereka. Ada Vivi, Lafie, Clara, Jean dan Acel. Mereka berlima sudah menjadi satu geng. Entah sejak kapan.

Sedangkan, Elgran bersama teman yang lainnya berada di lapangan. Mereka berlatih untuk pertandingan basket yang diadakan oleh sekolah. Lawan main mereka adalah tim dari SMA Lanjaya. SMA Lanjaya ini terkenal dengan muridnya yang ambis dan sangat menonjol dalam bidang olahraga. Tak heran jika Elgran bersama teman yang lain berlatih dengan sangat keras. Omong omong, tim Elgran bukan hanya dari anggota Gyoraxt. Melainkan ada kakak kelas yang ikut dalam tim Elgran.

Balik lagi ke Acel, gadis itu sedang asik menikmati santapan berupa bakso dan beberapa minuman lain. Mereka sedang berbincang santai sambil tertawa. Sebelum datangnya perusak disana.

"Hey! boleh gabung?" Anaya datang ke meja Acel.

Mereka merasa jika suasana menjadi canggung bila ada Anaya disana. Tidak ada satupun yang menyetujui Anaya. Mereka diam memperhatikan Anaya yang nampaknya sok deket dengan mereka.

"Kalian diam, berarti aku boleh gabung dong!" Ucap Anaya antusias lalu mengambil satu kursi di sebelah dan duduk di depan meja Acel.

"Siapa yang bolehin lo masuk kesini?" Tanya Acel kesal. Acel memang dari awal tidak menyukai keberadaan Anaya. Selain sok akrab padanya, Anaya juga berusaha mengambil Elgran darinya. Semenjak postingan yang diunggah Anaya di akun Instagramnya, hubungan Acel dan Elgran juga merenggang. Semenjak itulah dia mulai tidak menyukai Anaya.

"Kalian." Cetus Anaya.

Jean berdecih. Memperhatikan Anaya yang nampaknya mencurigakan. Gerak gerik Anaya seperti ada yang sedang diincarnya.

"Mau apa disini? bukannya lo itu punya circle sendiri?" Jean bertanya sinis.

"Aku cuma mau gabung doang pelit amat!" Anaya berdecak. Namun, dia tetap tidak pergi dari sana setelah beberapa dari mereka membicarakannya.

"Lo anak murid pindahan ya?" tanya Clara menunjuk sinis Anaya.

"Iya! aku pindahan, kok tau?" Anaya menjawab.

"Ga, soalnya keliatan sih. Muka lo asing di kita kita." Lanjut Clara.

Anaya tidak menanggapi lagi. Dia lebih memilih mencari topik untuk membuka percakapan diantara mereka.

"Katanya, Elgran mau ada pertandingan minggu depan. Aku bakal jadi penyemangat nomor satunya sih!" Anaya berucap antusias. Bak seorang pacarnya, Anaya sangat bersemangat untuk menyemangati Elgran pada hari pertandingan basketnya nanti.

LOOK AT ME - [REVISI]Where stories live. Discover now