BAB 9 SIAPA JENIFFER

195K 12K 60
                                    

Jangan Lupa Vote dan Komen😍

Nathan melirik kearah jam dinding yang menunjukkan pukul 17

К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.

Nathan melirik kearah jam dinding yang menunjukkan pukul 17.40 dimana seharusnya dia sudah pulang sepuluh menit yang lalu. Namun entah mengapa ia masih belum beranjak dari kursi kebesarannya, dengan memilih menatap wajah damai Kanira yang masih terlelap.

Wanita itu benar benar tidur cukup lama, bahkan terlihat sangat nyaman disana dan itu membuat Nathan enggan untuk membangunkan Kanira dan memilih diam, menunggu wanita itu bangun dengan sendirinya.

"NATHAN SAYANG!!" teriak seseorang yang membuat Nathan langsung berdiri dan menghampiri pintu ruangannya, berniat mengunci pintu tersebut, namun ia kalah cepat dari gerakan seorang wanita yang lebih muda darinya.

"Apa yang kau lakukan Nathan? Apakah kau ingin menyambut ku? Ah kalau begitu akan sangat tersentuh!"

Nathan memejamkan matanya mencoba menahan gejolak amarah yang membara dalam dirinya sekarang, apalagi wanita di depannya itu langsung memeluknya dengan erat membuat Nathan semakin muak melihat tingkah laku Jeniffer, si wanita gila.

"LEPASKAN?!" Pria itu mendorong tubuh Jeniffer hingga terjatuh kebelakang. Suaranya yang melengking keras membuat Kanira terlonjak kaget dari tidurnya, hingga hampir terjatuh diatas lantai.

"Apakah kau sudah gila?! Kau ini punya malu apa tidak, hah?!"

Jeniffer menatap tajam Nathan yang terlihat melepaskan kilatan amarah dari sorot matanya yang tajam, membuat wanita itu berdecak kesal. Selalu gagal jika ingin menggoda Nathan.

"Ayolah Nath, aku hanya memelukmu saja! Kenapa kau bisa semarah ini padaku, hm?"

Nathan menghindari tangan Jeniffer yang ingin meraih tangannya, kemudian beralih menarik masuk wanita itu kedalam ruangannya, mendorongnya hingga tersungkur tepat didepan Kanira yang terlihat masih kebingungan.

"Lihat!! Kau mau lihat kesalahanmu hah?! Maka lihat wanita yang ada di depan mu itu!!"

Jeniffer mendongak, tatapannya bertemu dengan tatapan tendu dari mata Kanira yang masih kebingungan tentang apa yang terjadi saat ini, bahkan ia masih setengah sadar namun begitu ia mencoba untuk diam dan mendengarkan saja. Ia akan bicara jika Nathan menyuruhnya atau jika diperlukan saja.

"Kau?! Kau wanita kampungan itukan?!"

Nathan mengepalkan tangannya, ingin merobek mulut Jeniffer, namun semuanya terhalang saat Kanira beralih menatapnya yang kemudian memejamkan matanya sejenak seolah memberi isyarat agar suaminya itu bisa lebih tenang.

"Kau wanita itu? Ah aku ingin meminta maaf," kata Kanira yang membuat Nathan semakin geram kepada Jeniffer, apalagi ekspresi wanita itu terlihat mengejek Kanira secara terang terangan.

"Tidak?! Aku tidak akan memaafkanmu!!"

"Apa kau bilang?! Apa kau sudah tak mau hidup lagi hah?!"

Jeniffer menoleh takut kearah Nathan yang terlihat menatapnya tajam, membuat wanita itu menelan saliva takut. Ia baru pertama kali melihat Nathan semarah ini padanya, membuatnya berpikir apa hubungan keduanya sehingga Nathan begitu marah saat sekarang ini.

Terikat Dengan Tuan Muda (SELESAI)Место, где живут истории. Откройте их для себя