BAB 41 PERMINTAAN MAAF NATHAN

152K 9K 202
                                    

Jangan lupa Vote dan Komen😍

Nathan kini berdiri tepat didepan Kanira, pria itu perlahan melepaskan ikatan yang ada ditubuh Kanira, sebisa mungkin agar tidak menyakiti istrinya itu yang terlihat masih meneteskan air mata

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Nathan kini berdiri tepat didepan Kanira, pria itu perlahan melepaskan ikatan yang ada ditubuh Kanira, sebisa mungkin agar tidak menyakiti istrinya itu yang terlihat masih meneteskan air mata.

"Maafkan aku Kanira..., aku hampir terlambat," ucap Nathan pelan dengan mata yang memerah.

Terkahir Nathan melepaskan lakban hitam yang ada di mulut istrinya itu membuat Kanira yang sudah tak berdaya itu hampir jatuh tersungkur ke lantai jika Nathan tidak cepat menangkap tubuhnya.

"Mas..., tolong, anak..., anak kita..., dia..., "

Kanira kehilangan kesadarannya membuat Nathan seketisk dibuat panik, "Leon! Cepat ikut aku ke rumah sakit!"

Leon yang dipanggil pun menggangguk mengikuti langkah lebar Nathan menuju mobil, kemudian mengendarai mobil tersebut dengan Nathan dan Kanira yang berada di kursi belakang penumpang.

"Bertahanlah Kanira, kita akan ke rumah sakit!"  kata Nathan sembari memberikan kecupan hangat pada punggung tangan wanita itu.

Tak butuh waktu lama, Nathan kini sudah berlari kuar dari mobil sembari mendekap tubuh Kanira membuat beberapa suster melihat kedatangan seorang Nathan dibuat panik karena mereka tahu pria didepan mereka itu sama sekali tidak bisa dianggap remeh.

"Cepat kau tangani istriku! Lakukan apapun asalkan anak dan istriku selamat!"

Ekpresi terkejut tidak bisa mereka sembunyikan, bagaimana bisa seorang Nathan sudah memiliki istri? Sedangkan menikah saja tidak pernah mereka dengar kabarnya membuat beberapa dari mereka merasa tak percaya dengan apa yang dikatakan Nathan.

"Baik Tuan!"

Tubuh Kanira sudah di bawah menuju ruangan IGD melihat kondisi Kanira yang kritis. Sedangkan Nathan pria itu tidak bisa tenang saat melihat wajah pucat Kanira membuat ada rasa penyesalan karena tidak memberikan pelajaran yang lebih untuk Maxime dan Olivia.

"Leon, hubungi Ibu, Ayah dan juga Gabriel! Katakan kepada mereka kalau Kanira berada di rumah sakit!"

"Baik Tuan!"

•••

Sania berjalan tergopoh gopoh menuju kearah Nathan yang terlihat berdiri menyambut kedatangan Ibunya itu dengan Alendro yang berada dibelakang tubuh Sania.

"Bagaimana Kanira? Apakah menantuku itu baik-baik saja nak?" tanya Sania sembari sesekali melirik ruangan IGD tersebut membuat Nathan menyentuh pelan kedua pundak Ibunya itu.

"Tenanglah Ibu, percayalah Kanira akan baik-baik saja!"

Sania terduduk lemas, rasanya ia tak sanggup lagi berdiri saat tahu kalau Kanira sudah berada ditangan Nathan, namun wanita itu dilarikan ke rumah sakit karena masalah yang serius akibat ulah Maxime dan Olivia.

Terikat Dengan Tuan Muda (SELESAI)Where stories live. Discover now