Rumput yang muncul di Pandangan jauh kedepan bukanlah ramuan obat tapi itu adalah lilin aromaterapi.
'Itu sebabnya kamu belum bisa menemukannya sejauh ini. '
Karena itu bukan ramuan obat sehingga kamu tidak akan pernah berpikir untuk menggunakannya untuk menyembuhkan penyakit selama ini.
Tetapi Secara tidak sengaja,kamu menemukan dan mempelajari bahwa rumput itu dapat bekerja pada penyakit Diane.
'Tapi jika Diane meninggal maka penelitian akan dihentikan '
Pada akhirnya, obat yang tepat tidak dapat dikembangkan sampai Diane meninggal.
'Dalam ramalan sebelumnya, Duchess mengatakan dia telah menemukan obatnya.'
Tapi di masa depan ini, Diane meninggal di musim panas.
Mungkin itu bukan musim panas yang akan datang, tapi musim panas yang akan datang tahun depan atau setelahnya.
Pada saat itu, apakah dokter ini telah mengembangkan obatnya?
Selama Diane masih hidup maka Duke akan terus membayar biaya penelitiannya.
Namun, karena perubahan masa depan, Diane meninggal terlalu cepat sehingga tampaknya menghentikan penelitiannya sebelum mengembangkan pengobatannya.
Pemuda yang membawa lilin aromaterapi itu bertanya dengan hati-hati dengan wajah sedih saat sedang memegang kotak.
" Bolehkah saya membawanya ke pasien lain? Jika mereka tetap dekat dengan ini, penyakit mereka akan sedikit mereda. "
" Ya, terserah Anda."
Saat izin dokter diberikan, pria itu langsung keluar dengan sekotak lilin aromaterapi.
Jelas sekali jika kamu menempatkan lilin aromaterapi itu dekat dengan pasien maka itu akan bekerja.
Tiba-tiba aku ingat tumpukan lilin aromaterapi kering yang memenuhi kamar Diane di ramalan terakhirku.
Karena sedang mengembangkan obat itu maka dia menyimpannya di dalam ruangan untuk melihat apakah efek bagus.
'Andai aku tahu cara membuat obatnya sekarang juga.'
Aku ingin tahu setidaknya nama lilin aromaterapi itu, tapi sekarang bahkan itu terlalu berlebihan.
Saat itu aku sedang melihat-lihat apakah ada hal lain yang bisa dicari.
Dalam sekejap, kabut menghampiri penglihatan ku dan ruang di sekelilingku menghilang.
Saat penglihatanku menjadi cerah lagi, terlihat wajah memalukan dari dokter yang melihatku.
Ketika pandangan jauh kedepan menghilang dan aku kembali ke kenyataan maka orang-orang selalu melihatku dengan tatapan aneh.
Yah, aku tiba-tiba berpegangan tangan dan tidak membiarkannya pergi, sehingga dia bisa bertanya-tanya ada apa denganku.
Aku terus berbicara secara alami seolah-olah aku tersesat dalam pikiranku untuk sementara waktu.
"Ternyata itu bukan ramuan obat."
"Ya?"
"Itu bukan Ramuan obat yang aku baca di buku. Setelah dipikir lagi, itu adalah lilin aromaterapi yang digunakan oleh pembuat parfum. "
Sambil berkata demikian, aku sekali lagi menggenggam tangannya.
Mungkin akan ada keajaiban yang terjadi dan ramalan untuk putaran lainnya mungkin akan muncul walau hal yang mengejutkan seperti itu tidak akan terjadi.
Ya, aku belum pernah melihat dua ramalan sekaligus.
Aku secara perlahan melepaskan tangan dokter itu.
