53. Permintaan maaf

27 4 0
                                    

HAPPY READING FRIEND B 🤍
JANGAN LUPA UNTUK KLIK BINTANG NYA YA!
KOMEN DI SINI YUK!
KALAU KALIAN SUKA CERITA INI 🙌🏻

*****

Alesha kini tengah asik berkumpul di ruang keluarga bersama kedua orang tuanya dan juga Bima, sang adik.

"Ayah tau nggak? Kak Alesha udah punya pacar loh!" ujar Bima mengalihkan perhatian Reno.

"Oh ya? siapa? kok pacaran nggak bilang-bilang sama ayah? mau jadi apa kamu Kak?" Reno langsung menatap Alesha dengan tajam.

Bima yang puas melihat raut wajah Alesha pun terkikik, "Sama Kak Awan yah! waktu itu pernah ke rumah kayaknya."

"Kak Awan nggak pernah ke rumah, Kak Arya kali maksud lo!" jawab Alesha cepat.

Dara pun ikut menyahut, "Ohh jadi si Arya Arya itu punya kembaran?"

Sepertinya Dara sedikit berpikir tentang yang dibicarakan anak-anak nya tadi.

"Jangan-jangan si kembar itu yang kamu maksud di dalam mimpimu itu ya? berarti kalian jodoh dong?"

Duk!

Suara gelas di letakkan sedikit kasar ke meja, membuat Alesha, Bima dan Dara, sang ibu menoleh ke Reno.

"Ayah kenapa? ucapan ibu ada yang salah?" tanya Dara.

Reno mulai berbicara serius, "Tapi Alesha masih terlalu kecil buat pacar-pacaran! udah nggak usah bahas cinta-cintaan!"

Alesha pun sedikit mencibir, "Kayak nggak pernah muda aja. Lagian kan Alesha udah bukan anak TK lagi!"

"Kalau mau protes, langsung ngomong aja kak. Gak usah bergumam gitu, sama aja ayah bisa denger." Ucap Reno, membuat Alesha langsung menutup mulutnya.

"Maaf ayah...."

Sedang serius-serius nya berbincang, tiba-tiba terdengar suara ketukan pintu. Juga samar-samar terdengar suara seorang yang Alesha kenali. Gadis itu pun bangkit, hendak menuju pintu depan.

"Bima, temenin kakakmu. Jagain, takut-takut kalau ternyata yang bertamu orang yang punya niat buruk!" titah Reno, Bima pun langsung mengikuti Alesha.

"Ayah selalu aja pikirannya negatif, yang positif-positif aja dong!" ucap Dara kesal.

Reno menghela napasnya, "Aku itu cuma pengen anak-anak ku aman."

Cklek!

Pintu pun terbuka lebar, Alesha terkejut melihat siapa yang berdiri di hadapannya sekarang.

"Kak Dixon?"

Dixon tersenyum canggung, "Les... ini nyokap gue."

Dengan tatapan cengo Alesha menyalami punggung tangan Lana, "Kamu Alesha ya? nama tante, Lana."

Alesha pun mengangguk dengan senyum canggung. "Silakan masuk tan, di dalam kebetulan ada ayah sama ibuku juga."

Dixon dan Lana saling tatap, sebelum benar-benar bertemu dengan kedua orang tua Alesha Lana mengusap lengan Dixon. Dan memberikan anggukan penyemangat.

"Selamat sore..." sapa Dixon saat sampai di ruang tamu.

Reno dan Dara sedikit terkejut, karena ternyata tamu mereka adalah Lana.

"Lana?!" ujar Dara, wanita itu langsung bergegas memeluknya.

"Kamu selama ini kemana? keluarga besar kita cari-cari kamu sama ibumu!" jelas Dara sembari menatap sendu Lana.

Lana menyunggingkan senyum, "Aku baik-baik aja. Nggak usah khawatir. Sekarang aku kan sudah kembali."

"Dara, ajak duduk dulu lah Lana nya. Masa ngobrol sambil berdiri?" tegur Reno, mereka semua pun akhirnya duduk dan melanjutkan pembicaraan.

ARLEAN 2 | love must stop ( the end )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang