7. Drama baru

1.6K 104 0
                                    

🧡Happy Reading🧡

Achernar melakukan kegiatan girls time mereka dengan berbelanja di mall dan perawatan di salon milik keluarga baldewin.

"Sekarang kemana nih?" tanya diyah selaku supir dadakan.

"Ambil spanduk nya dulu" ujar dea.

Diyah pun melajukan mobil menuju tempat pembuatan spanduk.

"Kalian disini aja, biar gue yang ambil" diyah pun turun dari mobil.

~5mnt kemudian

Blam

"Udah nih!" ujar diyah saat baru masuk ke dalam mobil.

Diyah mengoper spanduk itu pada dea yang di Terima langsung olehnya.

"Sekarang kemana?" tanya diyah.

"Markas!" ujar azeyla.

"Oke jalan aja, ntar kita tunjukin jalannya" ujar alin.

Diyah pun melajukan mobil sesuai arahan alin dan diva.

Mereka pun berhenti di sebuah danau buatan yang lumayan besar dengan taman yang indah di sekelilingnya.

"Ini markasnya?" tanya dea saat melihat sebuah rumah yang tampak sederhana dari depannya.

Sederhana dalam artian mereka adalah rumah berisikan 5 kamar dengan kamar mandi dan walk in closet di masing-masing kamar. Dapur 5x12 meter, ruang makan luas dengan 9 kursi, ruang tengah dengan sofa luas berwarna silver serta 1 ruang kedap suara yang bisa di jadikan ruang karoke atau ruang rapat rahasia mereka.

"Iya! Bagus kan!" alin menjawab pertanyaan dea.

Karena penasaran, azeyla langsung masuk ke dalam rumah itu.

Achernar terkagum melihat isi rumah yang tampak canggih.

"The real don't judge the book bye is cover" ujar alma.

"Hehehe, ini sebenarnya kado ulang tahun dari bokap gue, dia sekarang kan punya perusahaan teknologi dan otomotif jadi dia buatin rumah ini buat gue, katanya pake aja sesuka hati jadi gue gunain aja buat markas kita" jelas diva.

"Tapi kok pintunya gaada teknologinya?" tanya ve.

"Ada kok, cuma belum di pasang passwordnya, rencananya mau gue bicarain sama kalian tentang password markas ini"

"Pake tanggal anniv achernar aja" ujar dea.

Azeyla mengangguk setuju.

Diva pun memasang semua teknologi, keamanan dan password memasuki rumah serta sidik jari para anggota achernar.

"Udah siap!" pekik diva.

"Sekarang pembagian kamar" ujar alin.

"Mumpung ada 5 kamar disini kita bagi 1 kamar 2 orang, azeyla selaku anak introvert bisa tidur sendiri yakan" ujar lea.

Azeyla mengangguk setuju. Ia pun berlalu dari sana menuju kamarnya.

Sesampainya di kamar, azeyla meletakkan tas yang tadi di bawanya dari mansion, kemudian meninggalkan kamar menuju ruang tengah.

Dark Princess (End) Where stories live. Discover now