14. Fleeting Time [12.10.23]

1.2K 173 60
                                    

"Hi, semua

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hi, semua.. Jangan lupa untuk terus support MONTAGE Nikwon dengan share, vote dan comment. Terimakasih~"

.

⋘ ──── ∗ ⋅◈⋅ ∗ ──── ⋙

.

Niki menulis sebuah catatatn wajib demi kekasih barunya. Keharusan yang tidak boleh ia lewatkan atau Jungwon akan kecewa. Ia ingin melakukannya, bahkan setiap bangun tidur Niki langsung membuka handphone untuk melihat wajah Jungwon yang menjadi wallpaper.

Terdapat rasa ingin menelfon setiap pagi yang urung terjadi karena Niki khawatir itu akan mengganggu. Sikapnya memang clingy, seperti ia ingin mereka tinggal bersama agar Niki dapat melihatnya setiap saat. Mungkin Niki harus menanyakan ini pada Jungwon apabila memungkinkan.

"Won, aku belum pernah ke rumahmu."

Mereka sedang dalam perjalanan pulang, berjalan bersama di trotoar jalan menuju ke gh. Kamera dimatikan untuk keselamatan. Tidak aman merekam vlog di tepi jalan raya, Jungwon sebisa mungkin menjaga seorang remaja yang berkencan dengannya.

"Kau mau main?" Tanya pria itu sembari menggenggam tangan Niki agar tidak jauh darinya. Terdapat rasa khawatir apabila pemuda itu jalan melenceng ke jalan raya yang ramai.

"Iya."

"Jalan Alexandrite, aku tinggal di sebuah perumahan dekat Unagi District."

"Food Court terkenal khusus masakan Jepang itu?"

"Benar."

"Itu dekat sekolahku. Biasanya sepulang sekolah aku ke sana."

Unagi Distrcit adalah sebutan tempat yang sepanjang jalan terbuka kedai makanan dari berbagai menu masakan Jepang. Harga yang berlaku sangat bersahabat dengan kantong anak sekolahan. Tidak heran jika anak-anak seusia Niki sering mampir di sana.

"Kapan-kapan kita ke sana." Saran Jungwon.

Ide yang bagus. Tambah satu lagi tempat kencan favorit mereka. Rasanya Niki menjadi orang paling bahagia dan beruntung di dunia ini bisa memiliki Jungwon.

"Ah, coach sudah menghubungi."

Sudah saatnya mereka kembali. K menganggap semua pemain sama, tidak ia spesialkan orang seperti Niki maupun Jungwon yang memberi impact besar pada income tim mereka. Turnamen tetaplah turnamen, semua orang harus fokus pada jobdesk masing-masing.

"Won, apa kau menginap malam ini?"

"Sepertinya tidak."

Wajah Niki menekuk murung. Padahal ia berharap bisa tidur sambil memeluk Jungwon-nya. "Kenapa?"

"Aku mempunyai Charmander yang harus diberi makan."

"Kau punya pokemon di rumah?" Tawa kecil hadir oleh karena Niki terheran dengan orang seusia Jungwon bisa mengetahui nama pokemon. "Serius?"

MONTAGE - NIKWONWhere stories live. Discover now