24. Twilight Armor [25.12.23]

943 109 60
                                    

KEKASIH NIKI JUNGLER FENOMENAL IROS TERLIBAT VIDEO ASUSILA 30 DETIK.

| Sial, aku melihat mereka saat berlibur di pantai tempo hari lalu.

| Pantai mana?

| Sent a pict.
| Mereka terlihat keluar dari sebuah hotel bersama.

| Wah gila.

| Mereka pasti melakukan sesuatu.

| Won itu lebih cocok menjadi hyper.
| Hyper di ranjang.

| Gara-gara video itu aku jadi yakin jika mereka telah melakukan sex.

| Won pasti yang mengajak Niki melakukannya.

| Sial, anak 15 tahun dan orang 26 tahun melakukan sex?

| Ini kriminal.

| Won harus ditangkap.

.

⋘ ──── ∗ ⋅◈⋅ ∗ ──── ⋙

.

Seminggu semenjak kasus video 30 detik itu viral, komisi nasional perlindungan anak datang ke rumah Niki.

Niki menolah untuk berbicara dengan mereka. Berdalih dirinya butuh waktu setelah dibuat trauma karena orang-orang kini mengetahui dirinya terseret oleh kasus apa. Mereka mencoba mendapatkan keterangan dari Niki. Bukti sebentar lagi muncul setelah penyidik mendapatkan data yang ditinggalkan Jungwon di tempat mereka menginap. Jungwon akan segera ditangkap.

Niki tidak menginginkan hal itu terjadi. Ia tidak ingin Jungwon dihukum karena mencintainya. Pemuda pirang itu pun diam-diam mengantongi handphone kakaknya yang tergeletak di meja ruang tengah sebelum pergi mengunci diri di kamar. Niki hanya butuh menyelinap dari jendela kemudian pergi dengan taxi online. Ia memang tidak mengetahui tepat letaknya rumah Jungwon. Tapi paling tidak dia bisa bertanya dengan seseorang yang tinggal di district Unagi mengingat itu hanyalah tempat kecil.

Niki tidak berpikir untuk melakukan penyamaran seperti mengenakan jaket dan masker. Pemuda itu pergi dengan hanya mengenakan baju dan celana rumahan. Tidak banyak tempat makan yang buka di District Unagi saat pagi. Niki hanya berharap paling tidak bertemu satu orang saja untuk ditanyai.

Tempat itu sepi. Banyak kedai masih tutup, hanya beberapa yang buka untuk dibesihkan oleh pemiliknya atau dilakukan renovasi. Niki mengedarkan pandangannya sambil berjalan, mengamati kiranya mana diantara orang-orang ini yang merupakan seorang pemilik. Tiba Niki di kedai sushi yang pernah ia kunjungi bersama teman-teman sekolahnya, terlihat seseorang sedang mengganti kertas lampu pada teras kedai. Cara berpakaiannya sangat Niki kenal, celana jeans, baju dan kemeja flanel. Postur tubuhnya pun tidak asing bagi Niki. Meskipun orang itu mengenakan topeng rubah putih dengan untaian lonceng di sisinya, Niki tau bahwa orang itu adalah Jungwon.

Gemercing lonceng berbunyi ketika kepala bertopeng itu menoleh. Bunyi yang mengisi betapa sunyinya tempat ini yang jauh dari orang-orang yang sedang sibuk merenovasi. Cat merah pada topeng rubah itu sempat membuat nyali Niki menciut. Terdapat perasaan takut akan melihat wajah di balik topeng itu lagi.

Dia turun dari box tempatnya berpijak untuk mengganti lampu. Melangkah perlahan kemudian berhenti tepat di hadapan Niki.

"Won.."

Topeng itu dibuka, nampak wajah yang sangat Niki rindukan. Wajah dingin yang kini menatapnya dengan mata bak rubah yang mirip dengan topeng di tangannya.

"Hi, Niki. Apa kabar?"

Niki tidak kuasa menahan rindunya. Ia pun memeluk Jungwon dengan erat, menenggelamkan tubuh kecil itu ke dalam pelukan rindu yang tak akan pernah berujung.

MONTAGE - NIKWONWhere stories live. Discover now