Angsa Raksasa

335 31 14
                                    

Askara

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Askara

















"ASTAGA TUHAN !!" Baru saja Juna menyalakan saklar lampu di kamarnya, dia sudah dibuat senam jantung oleh sesuatu yang membuatnya kaget setengah mati.






"ASTAGA TUHAN !!" Baru saja Juna menyalakan saklar lampu di kamarnya, dia sudah dibuat senam jantung oleh sesuatu yang membuatnya kaget setengah mati

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Se ekor boneka angsa cukup besar tengah terbaring di ranjang nya. Juna mengira itu adalah siluman Angsa yang sedang mencari mangsa.

"Ada apa sih Juna.. udah malam lho kok teriak-teriak" mama samantha menghampirinya yang kebetulan belum tidur dan mendengar teriakan putranya.

"Punya siapa ini? Kenapa ada dikamar ku." Juna yang masih dihinggapi rasa kaget seketika berpikir, milik siapa boneka sialan ini. Mama nya? Papa nya? Atau Bagas? Perkiraan yang sangat mustahil.

Kecuali jika Arsa masih ada.

"Oh.. punya si Aska, ketinggalan kayanya.
tadi dia tidur siang disini"

"Aska?"

"Iya Askara, katanya dia kenal kamu di sekolah. Kamu tumben ke sekolah ada apa? Ada masalah?"

"Oh.. anak kecil itu. Dia main disini??"

"Ditanya malah tanya balik!"

"Aku kenal dari Dante bunda.. dia bilang Aska sangat mirip dengan Arsa. Jadi aku ke sekolah. Dan.. ternyata benar"

"Yaudah kamu istirahat, inget jangan di buang bonekanya! Mama titip ya.."

"Apa aku harus tidur dengan Angsa besar ini?" Juna menunjuk tidak suka pada boneka milik Aska yang masih setia terbaring.

"Ngga apa-apa buat temen. Good nite my love.."

Juna menutup pintu setelah mama Samantha mengucapkan selamat malam. Tersisa Juna yang masih berdiri memperhatikan boneka itu, mata angsa itu seperti menatap tidak suka pada nya.

Lho ini kan kamarnya?

Juna menyingkirkan Angsa itu dan mendudukkan nya di sofa asal.
Malam ini dia ingin istirahat tanpa mau berbagi Selimut dengan siapapun.

A S K A R AWhere stories live. Discover now