22

47.4K 2K 25
                                    

Wanita itu sedang gelisah karena orang-orang suruhan Ken sudah menemukan keberadaannya. Kalau kalian bertanya siapa dia, ya dia adalah Rania wanita yang sedari dulu sangat terobsesi dengan Ken. Tapi sayang Ken tidak pernah membalas cintanya, yang ada dia malah menyukai sahabatnya sendiri dan itu yang membuatnya murka dan dia tidak tinggal diam untuk menghancurkan hubungan sahabatnya dengan Ken. Setelah mereka putus itulah saatnya dia bertekad mengambil hati Ken lagi, tapi sayang seribu sayang lagi-lagi cintanya tidak terbalas. Malah yang ada Ken menjaga jarak dengannya. Kalau kalian masih penasaran bagaimana kami bisa berteman, aku Ken dan mantannya itu dulunya kami sahabat. Kami menaruh perasaan kepada Ken, sebenarnya Ken tidak pernah menaruh perasaan kepada kami. Hanya saja sahabatku yang satu ini malah duluan menyatakan perasaannya kepada Ken dan sampai dia tidak menyerah. Tapi pada akhirnya Ken luluh kepadanya dan menerimanya. Karena itu yang membuat aku meradang dan hubungan pertemanan kami menjadi renggang.

"Kalau sampai terjadi sama saya lagi saya tidak akan memaafkanmu" kata wanita di sebelah Rania dengan tatapan tajamnya.

Kalian tahu siapa dia, ya dia sebenarnya dulu musuh Mira kekasih dari Ken dan aku mencari informasi tentang Mira dan aku mendapatkan semuanya dari orang suruhanku. Begitu aku mendapatkan hasilnya aku langsung mendatangi musuh dari kekasih Ken. Awalnya wanita itu heran dengan kedatanganku tapi setelah aku mencoba berbicara dengannya dia akhirnya paham maksud dengan tujuanku meskipun dia awalnya menolak aku langsung memberinya tips yang tidak sedikit. Dia hanya tahu cara menjauhkan Mira dari pacarnya. Setelah mendapatkan informasinya aku langsung melakukan aksiku. Meskipun aku sebenarnya sempat mengajak wanita itu untuk bekerja sama tapi dia menolaknya alasannya dia tidak mau lagi masuk penjara selama 4 tahun dan gara-gara kejadian itu keluarganya marah dengan perbuatannya sampai-sampai dia di usir dari rumah. Sebenarnya akulah yang mengancam dan meneror kekasih si Ken.
Tapi sia-sia juga aku mengancamnya pada akhirnya tidak ada yang berhasil sama sekali meskipun awalnya aku sempat menang akan keberhasilanku mengancam dan menerornya. Aku yakin kalau Ken sudah melakukan sesuatu dengan gadisnya itu.

"Pokoknya kau harus membantuku kalau tidak aku akan membunuhmu" kataku kejam.

"Silahkan saja kau membunuhku, aku tidak takut dengan semua ancamanmu" kata si wanita dengan sinis.

"Oh jadi kau mulai menantangku, baiklah bakal melakukan sesuatu padamu juga" kata Raina dengan marahnya.

"Kau lupa siapa aku, bukankah aku sudah pernah bilang kalau aku punya banyak teman yang bisa ku panggil untuk membunuh siapa saja yang mengusikku" kata wanita itu dengan sinisnya dan menatap Raina dengan kejamnya.

Raina merasa takut dengan ancaman wanita ini juga, Raina tahu kalau wanita ini berteman dengan para mapia dan dia tidak akan mengganggu orang kalau tidak ada orang yang mengusiknya.

"Jadi apa kau masih mengganggunya lagi?
Percuma saja kau melakukan semuanya tapi pada akhirnya gagal" kata perempuan ini memandang Raina dengan remehnya.

"Kenapa kau tidak mau balas dendam dengan apa yang di lakukan Mira menjebloskanmu ke penjara" tanya Raina dengan sinisnya.

"Bukankah aku sudah bilang aku tidak mau berurusan lagi dengannya, sudah cukup aku mendapat ganjarannya" kata wanita tersebut yang tak bukan adalah kakak kelas Mira dulu. Dia memang mendapatkan ganjarannya dan tidak hanya di penjara saja tapi dia pernah di perkosa, untungnya selesai dia diperkosa ada seseorang menyelamatkannya dan menyembuhkannya. Meskipun awalnya dia tidak tahu bahwa dia berurusan dengan anak buah anggota mapia, tapi untungnya pria itu hanya baik dengannya. Jadilah dia berteman dengan para mapia, tapi hanya sebagian dari mereka saja meakipun dia tidak ikutan melakukan pekerjaan mereka.

"Ingat Rania kau tidak akan pernah bisa lari kemanapun karena kekasih Mira sudah menemukan keberadaanmu" katanya sinis.

"Kau benar-benar tidak mau membantuku sama sekali geby" kata Raina dengan emosinya. Wanita yang bernama Geby itu hanya menghendikkan bahunya.

"Baiklah aku akan melakukannya dengan tanganku sendiri" kata Raina dengan kejamnya.

*****

Mira sedang bersiap-siap untuk melakukan jogging bersama adik Ken, ya tadi malam adik Ken mengajaknya untuk berolah raga di pagi hari. Karena kata adik Ken itu sangat baik untuk kesehatannya dan bisa melupakan sejenak pikiran masa lalunya. Mira sudah berjanji jika seandainya suatu saat yang menerornya datang menampakkan dirinya di hadapannya maka dia akan melawannya. Ken pernah bilang padanya jika aku lemah itu tandanya aku kalah, maka dari itu aku harus menjadi wanita kuat dan membuang semua rasa takut itu. Ken juga bilang di dalam hidup ini hanya Tuhan dan orang tualah yang harus kita takuti. Kata-kata semangatnya itu sangat mendorongku untuk menjadi pribadi yang kuat.

"Kakak kamu sudah siap belum" sahut seseorang dari luar kamarku.
Langsung saja aku menghampiri adik Ken ini.

Langsung saja kami berangkat ke arah taman kota di Jepang, udaranya benar-benar sejuk meskipun di jepang lagi musim gugur sekarang tapi tidak masalah. Tadi Ken sempat melarangku keluar rumah tapi aku bersikeras dengannya kalau aku bosan di rumah Ken sebesar itu, tapi pada akhirnya dia mengizinkanku juga meski dengan hati yang tidak ikhlas. Sebenarnya aku sudah tinggal di apartemen abangku tapi karena ini hari libur ibu Ken mengajakku menginap di rumahnya.

Sambil berkeliling aku tidak sengaja menabrak seseorang. Sebenarnya bisa di katakan bukan akulah yang menabraknya tapi perempuan ini, dan dia menatapku dengan tajamnya membuatku mengernyitkan keningku.

"Kamu yang namanya Mira" kata wanita itu dengan tajamnya. Aku menganggukkan kepalaku.

"Jauhi Ken?" Kata wanita tersebut.

"Kau siapa? Dan kenapa kau menyuruhku menjauhi kekasihku sendiri" kataku dingin. Wanita itu tertawa sinis.

"Pokoknya kamu harus menjauhi Ken, kalau tidak aku akan membunuhmu" katanya dengan mengancam.

"Kau pikir aku takut dengan ancamanmu" kataku sinis.

"Oh ternyata kau mengabaikan terorku dulu ya" kata wanita itu dengan sinisnya. Mira sempat shock tapi dia bisa mengendalikan dirinya, dia ingat dengan perkataan Ken.

"Oh jadi kau yang mengancamku dan menerorku, caramu sangat kuno sekali. Apa kau berbakat menjadi calon teroris mengingat kau menerorku dengan cara sampah seprti itu" kataku meremehkannya. Dia terlihat emosi dengan perkataanku.

"Lihat saja Mira aku akan memisahkan kalian berdua seperti yang pernah ku lakukan dengan mantan Ken sebelumnya" kata wanita itu dengan marahnya.

"Silahkan saja aku tidak takut, dan aku bukanlah mantan Ken yang mudah di bodohi dan di ancam dengan cara kotormu itu" kataku dengan menahan emosi.

"Kita lihat saja nanti" kata wanita itu dengan sinisnya dan dia langsung pergi dengan aura emosinya.

"Bukannya itu Raina ya sahabat kak Ken dulu" gumam Nana.
Aku langsung memalingkan wajahku ke arah Nana dan sejak kapan dia ada di sebelahku.

"Kamu kenal wanita itu Nana" tanyaku penasaran.

"Wanita namanya Rania kak dan mereka dulunya sahabat, tapi enggak tahu apa penyebab kak Ken menjauhi sahabatnya itu" jawab adik Ken.

"Kau tidak tahu siapa dia" tanyaku dan Nana menggelengkan kepalanya.
Aku langsung memberi tahunya kalau wanita itu yang selama ini yang menerorku. Mata nana langsung membulat dan sekaligus shock.

Dia sempat khawatir padaku bagaimana jika seandainya ancaman Raina itu tidak main-main. Aku tidak akan takut dengannya dan aku tidak boleh lemah hanga menghadapi wanita physico itu.

Tbc

Kira-kira apa ya rencana Raina untuk menjauhkan Ken denga Mira

18 September 2016

Future Husband From JapanOpowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz