1.Dunia yang berbeda

13.9K 501 178
                                    

Di suatu kota yang sedang di telan dalam pekat nya hujan , telah terjadi sebuah insiden Tabrak lari yang mengakibatkan tewas nya seorang perempuan berumur 46 tahun , semua yang melihat kejadian itu serentak mengerubungi tempat kejadian , setelah beberapa saat datanglah seorang pemuda bernama kirizaki ayato , ia yang melihat kerubungan orang itu pun sontak mendekati nya dan mencoba tuk melihat nya lebih jelas , Namun wajah dari pemuda yang jarang ber ekspresi itu tiba2 membuat sebuah raut muka yang sangat sedih dan langsung melompat menuju ke dekat mayat itu

" ibuuu ,, ibuuuu ,, ibuuu , siapaa saja tolong panggil ambulan, siapa saja kumohon ibu ku sedang merasa kesakitan, kumohon siapa saja tolong panggil ambulann "

Lalu orang yang berada di sekitar mulai mencoba menenangkan hati pemuda itu

" heei nakk, ibu mu sudah tidak ada, ikhlaskan lah kepergian nya nak "
Sambar seorang bapak bapak yang berdiri di belakang nya

"Apaa apaan kau ? Berani berani nya kau berkata seperti itu dasar orang tua sialan !! "

Pemuda yang terus menepis kenyataan bahwa ibunya telah meninggal itu pun langsung melihat sekeliling dan berteriak lagi

" heeei kalian semua para orang dewasa, kenapa kalian malah sibuk berbisik, cepaaat tolong ibu ku, ia sedang merasa kesakitan sekarangg "

Dengan mengeluarkan aliran air mata pemuda itu mulai menurunkan nada bicara nya dan berkata dengan nada yang lemas

" kumohoon tolong ibu kuu , siapa sajaa "

Lalu tiba-tiba sirine ambulan seakan menjadi sebuah secercah cahaya bagi anak itu, dengan cepat ia berlari dan langsung mendekati petugas ambulan itu

" paakkk cepat, ibuku sedang berbaring di sana, cepat tolong diaa "

Lalu petugas itupun menjawab dengan nada yang sigap
" tenang saja nak, kami pasti akan menyelamatkan ibu mu "

Lalu ketika para petugas ambulan itu melihat keadaan wanita itu, mereka berbalik, sambil memasang wajah menyesal petugas itu berbicara

" Maaf nak, ibu mu sudah meninggal , dengan kondisi seperti itu, manusia mana pun pasti sudah meninggal "

Dengan tatapan yang kosong pemuda itu mulai berjalan menjauh dari kerumunan itu dengan wajah yang sangat suram

" heyy nakk mau kemana kamu ? Heey "
Sorak petugas itu pada ayato

Ayato POV

Hahhh ,, biarlahh aku sudah tak peduli lagi dengan dunia ini , pertama kakak ku , kedua ayah ku dan sekarang ibu ku , hooi hooi ada apa dengan dunia ini ? Sebebenci itukah dunia ini padaku ? Apakah salah jika aku berada di dunia ini ? Apakah salah jika aku bahagia ? Semua telah tiada , Semua yang ku sayangi sudah tidak adaa

Aku pun berlari sekencang kencang nya sambil menangis dan mencoba menerima fakta bahwa aku telah sendirian di dunia ini , aku berlari dan berharap hujan ini akan membawa semua luka ini ke suatu tempat , Namun hujan pun adalah sebuah siklus , yang berarti luka ini akan terus kembali setiap waktu dan tak mungkin hilang

Namun di tengah Perjalanan ku , aku di cegat oleh seseorang pria berpakaian serba hitam , dan pria itu pun mulai menyeringai dan berkata

" Akhir nya aku Menemukan mu Tuan"

Lalu tiba2 pria itu menghilang , dan saat aku melihat ke kiri dan kanan ia sudah hilang bagai di telan angin , namun suara itu terdengar lagi

" Tuan tak seharus nya berada di sini "

ternyata ia sudah di belakang ku , apa apaan pria ini , bagaimana bisa ia ada di belakang ku , padahal tadi ia ada di depan ku , dan seketika pria itu menyentuh kepala ku dan aku kehilangan kesadaran.

Lost in Other worldWhere stories live. Discover now