44.8. Legend of Moonlight Kingdom " Bagian 7 "

673 69 9
                                    

Suasana kini benar-benar kacau, Seluruh kerajaan di warnai oleh merah nya Api, Sorak sorai Seluruh orang pun menggema di depan Gerbang Utara dari Istana yang merupakan tempat untuk melakukan Upacara Pernikahan dan Pelantikan.

" Keluaaar Kauuu Demihumann Sialaaaaann !! "
" Batalkan Seluruh Acara termasuk Pelantikan dan Pernikahan nya !! "
" Kami tidak ingin Punya Ratu seorang Demihuman bermata Iblis !!! "

Sorak Sorai para Petualang dan Rakyat nampak begitu besar, Para Prajurit yang berjaga pun mulai melakukan penyerangan terhadap gerombolan Petualang dan Rakyat yang tengah bersatu.

Aku pun langsung turun ke depan Gerbang Istana untuk menjaga agar tidak ada yang bisa mengganggu Gadis itu.

Walaupun aku melakukan hal ini, sungguh dari hatiku, aku merasa sangat kesal dan Frustasi, kenapa aku melakukan hal ini ?, bukankah jika aku biarkan akan lebih mudah ?, bukankah Jika Gadis itu Mati akan menjadi mudah ?, aku dapat membuang Perasaan ini dan kembali ke Abyss.

Namun nampak nya, aku memang tidak bisa melakukan itu, Jika memang ia dapat bahagia di sini, aku akan melakukan apa saja bahkan menjadi seorang penjahat sekalipun.

" S-Siapaaa ituu !! " Ucap salah satu Perualang yang terkejut melihat kedatangan ku.
" Heyyy Pria Anehh, Menyingkir dari sana !!! "
" Aku akan Melindungi Gerbang ini, Bagi siapa saja yang ingin melawan ku, majulahh !!! "

Aku tidak boleh menggunakan kekuatan Ku karena itu akan semakin memperburuk keadaan, dan dampak nya akan panjang baik bagi Para Rakyat dan Gadis itu sendiri.

" Beraninyaaa kauu, Semuanyaaaaaaa SEEERRRAAANNNGGG !!! "
" MAJUUUUUUUUUUUUUU "

Seluruh Petualang dan para Warga pun langsung berlari serentak menuju ke Arah ku, mereka semua membawa senjatanya masing-masing.

" Terimaaa Iniii !! "

Ayunan pedang pun langsung mengarah ke Kepala ku, namun pedang itu kuhancurkan dengan tangan, dan beberapa orang mulai melakukan Serangan kejutan dari belakang, menggunakan Sebuah Dagger. Namun aku yang menyadari pergerakan itu langsung menendang mereka semua hingga terpental dan menjatuhkan rekan mereka.

Serangan bertubi-tubi terus di arahkan kepadaku, Dan nampaknya para Petualang yang berada di belakang mulai merapalkan Sihirnya.

Fireee Booolltt

Ratusan Bola Api langsung menuju ke Arahku, namun dengan cepat, ku Aktifkan Skill Shield, yang mengakibatkan Serangan itu terpental kemana-mana dan melukai para Pemberontak itu.

Namun, Gelombang demi gelombang terus berdatangan, Serangan yang ku terima tidak ada habis nya, mereka terus menyerbu ku dan menghujani ku dengan banyak sekali Skill.

" Siall, Siapa kau sebenarnya ?? "
" Aku hanyalah seorang pengembara yang telah kehilangan Arah "
" Aku tidak Percayaa perkataan mu !! " Ucap salah satu Pemimpin pasukan Pemberontak.

Secara perlahan, diriku mulai merasakan kelelahan karena terlalu banyak menggunakan Energi Tubuh, dan tidak mengandalkan Kekuatan Iblis.

Namun tiba-tiba, Sebuah Cahaya berwarna Putih muncul tepat di Atas ku, Para Petualang dan Pasukan nya mulai menjauhi Sekitar ku, aku yang berada tepat di bawah cahaya itu pun tidak sempat menghindar.

Heeaveeen Adjudicatorr

Sebuah Cahaya Putih yang sangat besar langsung menghantam diriku yang tak sempat menghindar.

Duuuuaaaaaaaaarrrrrrrr

" Akuu tidakk akan Tumbang sebelum Pernikahan dan Pelantikan nya Selesaiii !!!,,,,,, AAAAKKKKHHHHHHHHHHH "

Lost in Other worldWhere stories live. Discover now