12. belajar Wudhu

5.6K 276 5
                                    

"Dan bahwa seorang manusia tidak akan memperoleh sesuatu selain apa yang telah diusahakannya sendiri. (Q.s. an-Najm [53] : 39)"

***

Pukul 08.15 malam √

"Nah...sekarang tinggal praktek sholat nya mas."ucap qalbie

" Tapi, mas harus bisa wudhu dulu, sebelum melakukan sholat. Nah.. Sekarang mas ambil wudhu dulu ya, ayo"lanjut qalbie

Begitu mereka berada di kamar mandi, qalbie lekas menyalakan air kran agar airnya mengalir.

"Mas perhatikan setiap gerakan dan ucapan ade ya!"terang qalbie dan hanya dibalas anggukan dari arshad

1. Memulai wudhu' dengan niat.
Niat artinya menyengaja dengan kesungguhan hati untuk mengerjakan wudhu' karena melaksanakan perintah Allah subhanahu wata'ala dan mengikuti perintah Rasul-Nya Shallallahu 'alaihi wa Salam.
Ibnu Taimiyah berkata: "Menurut kesepakatan para imam kaum muslimin, tempat niat itu di hati bukan lisan dalam semua masalah ibadah, baik bersuci, shalat, zakat, puasa, haji, memerdekakan budak, berjihad dan lainnya. Karena niat adalah kesengajaan dan kesungguhan dalam hati. (Majmu'atu ar-Rasaaili al-Kubra, I/243)
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam menerangkan bahwa segala perbuatan tergantung kepada niatnya, dan seseorang akan mendapatkan balasan menurut apa yang diniatkannya...
(HSR. Bukhari dalam Fathul Baary, 1:9; Muslim, 6:48) .

2.
" Kedua mas harus ucapkan "basmallah" Terlebih dahulu, karena jika tidak maka wudhunya tidak sah tanpa diawali dengan menyebut nama allah."jelas qalbie yang langsung diikuti arshad

*. Tasmiyah (membaca bismillah)
Beliau memerintahkan membaca bismillah saat memulai wudhu'. Beliau bersabda:
Tidak sah/sempurna wudhu' sesorang jika tidak menyebut nama Allah, (yakni bismillah) (HR. Ibnu Majah, 339; Tirmidzi, 26; Abu Dawud, 101. Hadits ini Shahih, lihat Shahih Jami'u ash-Shaghir, no. 744).
Abu Bakar, Hasan Al-Bashri dan Ishak bin Raahawaih mewajibkan membaca bismillah saat berwudhu'.
Pendapat ini diikuti pula oleh Imam Ahmad, Ibnu Qudamah serta imam-imam yang lain, dengan berpegang pada hadits dari Anas tentang perintah Rasulullah untuk membaca bismillah saat berwudhu'. Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda:
"Berwudhu'lah kalian dengan membaca bismillah!" (HSR. Bukhari, I: 236, Muslim, 8: 441 dan Nasa'i, no. 78)
Dengan ucapan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Salam: "Berwudhu'lah kalian dengan membaca bismillah" maka wajiblah tasmiyah itu.
Adapun bagi orang yang lupa hendaknya dia membaca bismillah ketika dia ingat. Wallahu a'lam

3. Basuh telapak tangan sampai ke pergelangan tangan dan bersihkanlah sampai ke sela sela jari,agar debu dan kotoran maupun najis terbuang dg air wudhu.

Bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam mencuci kedua telapak tangan saat berwudhu’ sebanyak tiga kali. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa Salam juga membolehkan mengambil air dari bejana dengan telapak tangan lalu mencuci kedua telapak tangan itu. Tetapi Rasulullah melarang bagi orang yang bangan tidur mencelupkan tangannya ke dalam bejana kecuali setelah mencucinya. (HR. Bukhari-Muslim)

4.berkumur kumur dan menghirup air ke hidung

berkumur sebanyak 3x sambil ucapkan niat dalam hati "ya allah ampunilah dosa mulut dan lidahku ini"

Karena sesungguhnya kita sering menyalah gunakan mulut kita untuk bergosip bukan nya untuk hal hal baik.
Karena kalian tentu tahu bahwa mulut kita lebih tajam dari sebilah pedang.

Permata Yang Tersembunyi✅[ Belum Revisi ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang