12

6K 621 28
                                    

Makasih buat vote dan coment-nya. Bikin aku terhibur sekaligus semangat. Makasih banget untuk yang kasih coment, setia kasih coment di setiap part, apalagi sampai sebanyak-banyaknya seperti @user16382912. Makasih atas coment-comentnya kakak.

Note Author : jika menemukan kata yang berbentuk miring seperti khusus, kesayangan, dll.. Itu mengandung arti lain dari arti sebenarnya. Aku malas mengartikan semua maksud dari percakapan orang-orang di bawah. Jadi selamat bermain pintar!!

Ini juga bisa jadi pembelajaran untuk kita agar mengetahui maksud perkataan orang-orang di sekitar kita. Kita tidak pernah tau hati sebenarnya dari seseorang. Bukannya suudzon tapi tidak ada salahnya berhati-hati dan menjadi pintar!

✨Happy Reading✨

Pada pukul 11 siang Angella sampai di restoran barunya yang mulai hari ini akan mengalami renovasi. Ia mengangguk puas pada sang arsitektur melihat para pekerja yang bekerja sesuai keinginannya.

"Nona.."

Seorang pria bersetelan jas rapi menyapa Angella dari arah belakang. Angella berbalik menatapnya, mengukur pria di hadapannya melalui tampilannya.

"Saya Lee, asisten yang di tunjuk oleh tuan Frans untuk membantu anda mulai saat ini."

Angella tersenyum menanggapi. "Senang bertemu dengan anda. Saya Angella, mulai sekarang kita adalah mitra."

Lee, pria belasteran indo-korea itu mengangguk penuh hormat. "Merupakan kehormatan bisa bekerja untuk anda."

Angella membawa asisten barunya menuju restoran terdekat, kemudian membahas rencana-rencana yang di milikinya yang di tanggapi oleh Lee dengan sigap. Ia berencana membuka 5 restoran lainnya di berbagai kota, dan menginvestasikan sisa uangnya dengan sebaik mungkin untuk mendapat keuntungan sebesar mungkin.

Angella juga mengintupsikan pada Lee untuk membeli saham sebanyak yang ia bisa di sebuah perusahaan yang saat ini tengah mengalami krisis besar, yang membaut Lee heran sekaligus tidak yakin untuk menjalankan perintahnya.

Pria itu menyarankan agar Angella memikirkan kembali rencananya, ia rasa bukan ide yang baik membuang-buang uang dan usaha pada perusahaan yang setaunya sebentar lagi akan mengalami gulung tikar. Namun tak mampu berbuat banyak karena sepertinya majikannya yang baru ini sangat keras kepala seperti yang di katakan tuan Frans sebelumnya.

"Baiklah, kalo begitu saya permisi dulu." Lee berdiri di ikuti Angella.

Lee keluar dari restoran untuk menjalankan semua perintah Angella.
Sedikit menggelengkan kepalanya tak berdaya.

Angella kembali duduk dan memutar-mutar gelas bertangkai di tangannya, kembali mengingat raut tak pasti antara menjalankan perintah darinya atau tidak di raut wajah Lee. Ia tau jika Frans menugaskan pria korea itu bukan hanya untuk membantunya tetapi juga mengawasinya. Dan ia tidak keberatan, mengingat pinjaman yang tidak sedikit dari Frans. Mungkin ayahnya itu sedikit khawatir ia tak dapat mengembalikan uangnya.

Perusahaan yang tadi mereka bahas adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang industri yang saat ini mengalami kemerosotan harga saham akibat konflik eksternal dari kasus korupsi para petinggi perusahaan tersebut.

Jika Angella tidak salah ingat, sebentar lagi perusahaan tersebut akan mengalami pergantian pemilik. Di mana yang saat ini harga saham mengalami kemerosotan 2 kali dari harga seharusnya, dan menurut ingatannya maka 5 bulan kemudian memiliki kenaikan harga 10 kali lipat bahkan dari harga normal sebelumnya saat perusahaan tersebut belum mengalami krisis.

My Angel Is My Beautiful Devil - Sudah TerbitWhere stories live. Discover now