Say Hai

5.1K 293 52
                                    

Hi guys, ada yang masih nunggu kelanjutan cerita inikah?

Aku masih tahap pemulihan, namun tetap menulis jika dapat fell. Hanya saja sejak beberapa hari lalu mood nulis aku anjlok.

Seperti biasanya aku menerima kritik dan saran dengan senang hati. Namun di cela itu sakit! Tolonglah dengan sangat jika ingin memberi saran itu yang membangun. Jangan yang bikin mood nulis ilang apalagi sampai ancur!!

Membandingkan karya ku yang tidak seberapa ini dengan karya author-author pamous jelas beda jauh! Perbandingannya gak tanggung-tanggung kayak langit dan bumi lah!!

Jika memang tidak memenuhi selera kalian jangan di lanjutkan!

Jika memeng tidak memenuhi standar kelayakan menurut bacaan kalian ya gak usah di baca toh gak ada yang nyuruh!

Tolonglah fikir-fikir dulu sebelum berucap kira-kira itu menyakiti orang apa tidak.

Hanya segini kemampuanku, hanya ini yang mampu aku sajikan!

Aku tau aku memiliki banyak kekurangan. Dan masih jauh dari yang namanya bagus. Insyaallh akan belajar lagi bagaimana menulis yang baik.

Namun aku hanya mengingatkan karena setiap penulis itu memiliki gaya penulisan dan alur ceritanya masing-masing! Tidak mungkin setiap orang itu sama. Jika setiap tema, gaya penulisan, cara penyampaian emosi, penggambaran tokoh dan lain sebagainya itu sama aku yakin tidak akan menarik dan beragam bacaan cerita kalian.

Semua pasti membosankan!

Karena selain Author aku juga readers. Yang selalu mengagumi karya orang lain bagaimana ia menciptakan alur. Menceritakan penggambaran emosi baik dari sudut pandang orang pertama, kedua atau ketiga. Bagaimana ia menggambarkan ceritanya dengan alur cepatkah, lambatkah. Bagaimana penyeselsain konfik dll. Dan semua cerita itu selalu beragam! Kecuali di buat oleh satu orang yang sama pasti gaya dan cara penulisannya ya seperti itu-itu aja.

Beda orang berbeda tangan pula, dan membuat cerita itu tidaklah gampang!!

Aku buat cerita yang jelek-jelek gini aja segini susahnya menurut aku. Apalagi yang bagus, kayaknya gakkan mampulah dengan kemampuan aku yang segini.

Dan juga mampukah kalian menghasilkan karya yang 'bagus' itu? Jika mampu ya syukur karena aku gak mampu. Coba deh iseng-iseng bikin cerita sendiri agar merasakan dan mengalami yang namanya rasanya suka, duka dan ribet, pusing membuat cerita. Agar kalian bisa lebih menghargai karya orang lain.

Karena aku pun lebih menghargai hasil kerja keras orang lain karena telah mengalaminya sendiri 😂.

Lagi pula aku tidak pernah menganggap diriku ini sebagai penulis sungguhan. Awal mula aku menulis juga karena aku iseng, mengisi kebosanan di sela kekosongan. Gak ada yang bayar kan? Hanya karena ingin menuangkan isi kepala, gak pernah terlalu perduli juga ada yang baca apa enggaknya. Karena sadar akan kemampuan diri sendiri yang tidak seberapa.

Yah, seperti itulah keluhan, dan uneg-uneg yang beberapa hari ini aku derita. Sekarang agak plong. Hm..

Maaf jika ada yang tersinggung.

Karena aku juga manusia biasa. Bisa merasakan sebel, marah, dan jengkel. Insyallah part 17 cepet up, karena ini tinggal sepertiga lagi. Ya itu pun kalo kalian masih minat baca. Karena cerita aku kan gak banget, gak ada bagus-bagusnya😑.

Selamat malam aja untuk yang baca sampai sini.

22 Mei 2019

My Angel Is My Beautiful Devil - Sudah TerbitWhere stories live. Discover now