Tiga Puluh Dua 💨 ( Flashback! )

13.5K 257 7
                                    

" kamu kenapa sayang? Kok muka kamu kayak lelah gitu?" Ucap Miranda sembari duduk di sebelah putrinya yang terlihat lelah. Dia membawa putri satu satunya itu kedalam pelukannya tak lupa mencium kepalanya dengan sayang. Vosa membalas memeluk mami nya itu dan mencium pipinya dengan sayang.

"Mami" panggil Vosa dengan manja.

"Iya sayang ada apa? Mau minta apa? Mami bakal penuhin kok sayang. Terserah mau minta apapun mami penuhin. Kamu mau minta apa? Hm?"ucap Miranda menatap wajah Putri cantik nya itu.

"Huft..." Vosa hanya menghela nafas sembari menutup wajahnya dengan kedua tangan.

"Kamu kenapa sih? Ada masalah?" Miranda mencoba bertanya tentang masalah putrinya tapi yang di tanya malah terdiam.

"Iya mi masalah aku banyak banget. Aku gk tau mau ngejelasin nya kaya gimana. Aku benar benar pusing mikirin ya"

"Yaudah kamu gausah cerita dulu sama mami. Tapi kalau masalahnya benar benar besar please cerita ke mami okey. Mami gk mau kamu kenapa kenapa princess. Kamu hidup mami. Kalau kamu kenapa Napa bagaimana hidup mami nanti" ucap Miranda dengan wajah sendu. Vosa yang melihat itu membawa mami nya kedalam pelukan dan mengelus lembut punggung sang mami dengan sayang.

"Mami jangan nangis. Aku gpp kok. Aku bisa ngatasin semuanya"

" Mami sayang princess"

"Princess juga sayang mami"

-------

Di tempat lain dua orang laki laki dan satu orang perempuan sedang menatap foto seorang perempuan yang sedang tertawa sambil memegang bunga di tanganya. Dia terlihat sangat cantik. Tapi kecantikanya adalah Racun buat mereka. Bagaimana tidak gara gara perempuan ini teman laki laki mereka terbunuh dengan sangat keji membuat mereka sangat membenci gadis yang ada di foto itu.

Flashback on

"Lihat cewek ini cantik kan? Aku benaran udah jatuh cinta sama cewek ini dari pertama kali aku ketemu dia. Yah walaupun cuman aku saja sih yang ketemu dia"ucap salah satu cowok yang ada di salah satu cafe di jakarta. Ketiga temanya dengan satu orang perempuan dan dua orang laki laki hanya menatap penasaran pada foto itu.

"Ya benar. Dia benaran cantik! Tapi Lo pasti gk bakal dapatin dia. Karena yang gue lihat itu cewek Gk suka dengan cowok nerd kaya lo! Gue bukanya ngatain ya Natan. Tapi jelas jelas gue lihat emang gitu"mendengar itu Natan jadi terlihat sedih. Kenapa coba semua cewek gk ada yang suka dengan cowok nerd kaya aku? Aku tau aku cupu. Tapi apa tidak bisa aku menyukai seorang cewek cantik dan memilikinya? Huft... Dunia ini memang tidak adil.😥

"Nat Lo gk usah sedih okey. Pasti ada kok cewek lain yang menyukai Lo dari pada cewek di foto itu. Lo jangan terlalu menyukainya nanti gue....." Ucap cewek itu dan berhenti dengan wajah di tundukan. Natan yang melihat itu hanya menghela nafas panjang. Tidak tau harus membalas ucapan teman nya itu.

" Soraya. Aku minta maaf. Aku tau kamu udah menyukai aku dari dulu. Tapi kamu tau kan aku udah anggap kamu seperti saudara sendiri jadi kumohon berhenti lah menyukaiku" ucap Natan dengan pasrah.

"Yah...Lo benar. Lo udah anggap gue seperti saudara Lo sendiri. Heh gue.....senang dengarnya walaupun Lo gk ada rasa sama gue. Gue tetap mau jadi teman lo kok Tan. Kita sahabat jadi kita akan memsyuport satu sama lain" ucap soraya dengan sedih.

Tiba di pagi hari Natan keluar dari rumah nya dan berjalan kearah sepeda miliknya. Ya memang dia tidak mempunyai mobil dan motor karena dia hanya seorang pria miskin. Dengan hanya Tinggal dengan ibu dan kakak perempuan nya yang sudah masuk kuliah semester akhir.

Natan menjalankan sepeda itu kearah taman dan ketika sampai disana dia melihat cewek yang selama ini dia idam idamkan berdiri sambil menatap kearah ponsel miliknya. Dan itu benar benar sangat cantik menurutnya. Setiap apapun yang dilakukan cewek itu terlihat sangat cantik dimatanya. Dengan cepat dia menjalankan sepedanya kearah cewek itu dan ketika sudah sangat dekat dia berhenti. Takut untuk menyapa atau menatap wajahnya dengan dekat.

Bad Girl LAVOSA ( Tersedia Di Google Play Store✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang