I Fall In Love With Playboy [END]

Extra Part 3

3 tahun kemudian...

"Bunda! Di mana Rennaline?"

Anna memandang anaknya dengan kesal. "Dari mana saja kamu?"

"Maaf bun, tadi masih ada urusan di kantor."

"Istri kamu melahirkan, dan kamu masih sempat-sempatnya mikirin pekerjaan?"

Dhiran menunduk, merutuki dirinya.

"Hoeekk, hoeekk."

Anna dan Dhiran saling tatap."Bayinya udah lahir!" Refleks mereka berlari menuju ke ruangan di mana Rennaline berada.

"Gimana keadaan istri saya dok? Terus anak saya gimana?" Dhiran langsung menyambar dokter di depannya dengan pertanyaan.

Dokter perempuan itu tersenyum. "Istri anda baik-baik saja, dan anak anda juga lahir dalam keadaan sehat."

Dhiran bernapas lega mendengarnya, tidak lama setelahnya, dokter itu pun pergi keluar ruangan.

"Aduduu, cantik banget cucu nenek." Anna berucap sangat senang sambil menggendong bayi perempuan yang merupakan cucunya itu.

"Iyalah cantik, anaknya siapa dulu dong." Dhiran menyahuti.

"Iya iya tau. Ngomong-ngomong kamu udah punya nama buat anak kamu?"

"Udah. Namanya adalah Vania. Vania Calista Charles." Ucapnya sambil memandang anaknya dengan senyum hangat.