DAY 29 (END)

4.4K 537 264
                                    

ENJOY AND DON'T FORGET TO VOMENT

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

ENJOY AND DON'T FORGET TO VOMENT

Ini hari kesekian semenjak Minho marah padanya dan tidak mau menemuinya, dan ini hari kesekian juga Bang Chan datang ke rumah Minho untuk mencoba menemui kekasihnya itu.

CKLEK!

Minho sendiri yang membuka pintu rumahnya saat mendengar suara ketukan, karena orang tuanya sudah pergi bekerja.

Kedua manik Minho membulat, tidak menduga bahwa Bang Chan akan datang pada siang hari karena biasanya pemuda itu baru datang saat sore menjelang malam.

Baru saja Minho hendak menutup pintu rumahnya, Bang Chan mati-matian menahannya. Ia harus bisa bicara pada Minho hari ini, sudah cukup ia didiamkan berhari-hari.

"Ho please, we need to talk?" Bang Chan memohon.

"Gamau! Gue males ngomong sama orang egois!" Balas Minho.

"Yaudah tutup aja pintunya, but make sure lu dengerin gue ya?" Bang Chan menatap kedua manik Minho dengan tatapan sendu.

Minho mendengus kesal, akhirnya mengangguk. Ia pun menutup serta mengunci pintu rumahnya, kemudian menyandarkan punggungnya di pintu. Sementara Bang Chan yang berada di depan pintu rumahnya hanya mampu menarik nafas pasrah.

Mau bagaimana lagi, ini salahnya.

"Ho, gue minta maaf." Bang Chan memulai pembicaraannya.

"Gue tau gue salah, gue tau gue udah cemburu gak tau tempat. Tapi gue lakuin itu semata-mata karna... Karna gue gak mau kehilangan lu." Suara Bang Chan melirih di akhir kalimatnya.

Minho dengar, Minho mendengar dengan jelas semua ucapan Bang Chan dari balik pintu. Bahkan pemuda manis itu kini sibuk meremas ujung pakaiannya sambil menggigit bibir bawahnya, berusaha mati-matian agar jangan menangis.

"Gue sayang banget sama lu, please Ho gue udah gak bisa mundur sedikitpun buat perjuangin lu. Lu tuh..." Bang Chan menarik nafas panjang. "Lu tuh terlalu berharga buat gue."

Air mata Minho akhirnya lolos begitu saja. Pemuda itu langsung mengusap wajahnya dengan kasar, ia masih mau mendengar kelanjutan kalimat Bang Chan.

"Gue minta maaf, gue janji gak bakal lakuin hal bodoh yang bikin lu malu lagi. Tapi please jangan diemin gue kaya gini, gue bisa gila." Lanjut Bang Chan.

CKLEK!

Minho membuka pintu rumahnya, membuat Bang Chan terkejut dan membulatkan kedua matanya.

"Masuk." Titah Minho dengan suara sedatar mungkin.

"Boleh?" Bang Chan memastikan.

"Udah cepetan masuk!" Minho menghentakkan sebelah kakinya.

"Oke oke." Bang Chan tersenyum tipis, kemudian melangkahkan kedua kakinya memasuki kediaman Minho.

Minho berbalik menatap Bang Chan setelah menutup pintu rumahnya.

VENTURE || millennium ft. felix (coмpleтe ✓)Where stories live. Discover now