Bagian 18

3.1K 352 31
                                    

Yosh....pada minta Jungkook dirawat nih...wkwkwkwkwkwk

Dirawat dimana bagusnya ya...

Rumah sakit cinta aja deh kayanya...

Lanjut aja lah ya....

Tapi jangan lupa voment nde.

********

Hati ini, hari dimana Jungkook harus berhadapan dengan orang tuanya, para guru, serta ayah dari korban pemukulan yang dia lakukan.

Kamar taekook

Taehyung menatap Jungkook dengan tatapan sendu.

"Tak usah menatap ku seperti itu, aku bukan akan digantung mati, Tae.." ujar Jungkook pada sang sahabat.

"Iya...tapi kau akan mendapatkan masalah besar, kau akan dihajar oleh Yunho samchon,dan paling parahnya kau akan dikirim ke luar Korea... Jeon" Jungkook tak mungkin lupa dengan perjanjian lnya dengan sang ayah. Dimana dia.ketauan berbuat masalah.. maka dia akan diantar ke Kanada atau Jepang. Dan tak akan dikasih kembali sebelum dia berubah.

"Aku tau...aku akan terima jika aku dikirim kesana, karena aku sudah puas menghajar namja sialan itu.." ujar Jungkook.

"Kau gila, kook..kau belum bertanya padanya apa alasan dia meninggalkan chaeryoung!!! Kita tak tau apa yang mendasari dirinya melakukan hal itu.." seru Taehyung lagi.

"Itu karena dia memang brengsek.. Kim.." ujar Jungkook

"Kau salah...itu karena obsesi mu pada chaeryoung, kau bukan mencintainya tapi itu hanya perasaan simpatik saja...apa kau tak memikirkan apa yang dirasakan chaeryoung saat dia tau, kau menghajar kekasihnya, apa kau pernah berpikir jika Hoseok meregang nyawa kau sudah membuat satu anak menyandang status yatim...apa kau memikirkan itu semua!!!" Taehyung marah pada sifat tempramen Jungkook.

Namja jeon itu hanya diam tak.mau menjawab atau.pebih tepatnya tak bisa menjawab.

"Tanyakan pada hatimu, apa yang kau rasakan sebenarnya..." Taehyung keluar dari kamar dan pergi entah kemana.

Jungkook terdiam dan dirinya mengamati photo yeoja cantik bermarga Park. Dirinya menatap wajah itu dengan sangat lekat.

"Apa benar yang dikatakan oleh Taehyung itu, young-ah...???" Jungkook bertanya pada photo chaeryoung.

Cklek....

Kepala Namjoon dan Mingyu muncul dari balik pintu. Kedua namja Kim itu tersenyum, lalu masuk kedalam kamar. Dan ternyata bukan hanya mereka berdua

Karena ada satu lagi yang masuk paling akhir dan mengambil tempat dibelakang Namjoon.

"Kami bertemu dengan Taehyung di koridor...dia habis marah-marah ya??? Seperti yeoja saja...kkk" Namjoon berbasa basi. Agar suasana tak terlalu canggung.

"Kook, apa yang kau pikirkan???" Mingyu memberanikan diri.

"Apa kalian pernah merasakan perasaan jatuh cinta???" Tanya Jungkook pada mereka.

"Em...ya, aku baru saja merasakannya.." ujar Namjoon dan menatap Jimin lekat.

"Kau korban selanjutnya yang belok karena Jimin,Joon???" Mingyu

"Sialan....bukan lah, tapi berkat Jimin aku paham" ujar Namjoon tak terima.

"Oh.. ngomong dong, kau menatap Jimin segitunya, makanya aku jadi curiga..." Mingyu cengengesan

"Aku merasakan perasaan berdebar kalau berada didekatnya, aku merasakan darah aku seakan mengalir dengan kencang dan menghantarkan rasa geli tapi aku suka dengan sensasi itu. Jantung ku akan berdetak tak tentu jika aku ada didekatnya, dan aku akan merasakan marah dan cemburu jika ada.oramg lain yang mendekatinya. Contohnya, Jimin...saat dia mendekati yeoja pemilik hatiku,..." ,Jelas Namjoon. Dan mereka menyerngit kan alis.

na...park JiminWhere stories live. Discover now