AMY 51

88 6 0
                                    

TEMPAT, PERUSAHAAN, INSIDEN DAN LATAR BELAKANG ADALAH FIKSI!!

CERITA INI TIDAK BERMAKSUD UNTUK MENYINGGUNG, PIHAK MANAPUN.

AKU BUAT CERITA INI KARENA KEHALUANKU, DAN TIDAK BERMAKSUD MERUGIKAN PIHAK MANAPUN.

---

18 panggilan tidak terjawab Prince Mateen

Dan Prince Mateen masih menghubungi Larissa. Larissa rasanya ingin nangis, ini semua salah Leo, buka kartu didepan Prince Mateen. Larissa sekarang sudah mandi, sudah semua dan berniat untuk tidur.

Dasar Abang laknat.Batin Larissa

Larissa tidak bisa menghindar terus seperti ini, cepat atau lambat Prince Mateen akan menanyakan ini lagi. Larissa menarik nafas  lalu menghembuskannya.

"Halo,"

"akhirnya kamu menjawabnya. Kamu sibuk ye?"ucap Prince Matee.

"maafkan saya Prince, Tadi saya sibuk dan baru saja pulang. Ada yang bisa saya bantu Prince?"tanya Larissa, jantungnya berdegub kencang takut Prince Mateen, menanyakan hal itu.

"Tidak. Maaf kalau saya menggangumu. Ada yang saya ingin tan-"potong Larissa cepat.

"Prince soal yang tidak pagi Maaf, Saya gabung dengan group chat itu bukan bermaksud apa-apa. Saya hanya ingin tahu apa yang Fans anda bicarakan, itu saja kalau pun saya tahu sesuatu tentang anda, saya tidak akan menyebarkannya. Sumpah Prince,"jelas Larissa.

So this is the reason you avoided me from earlier. You are so cute, Larissa.Batin Prince Mateen

Saat Larissa seperti itu, menurut Prince Mateen dia sangat lucu, rasanya Prince Mateen ingin sekali melihat bagaimana ekspresi wajahnya sekarang.

"It's Okay Kim. I'm Not Angry. Just a promise of one thing to me. Don't believe any news about me. if you want to know the truth, contact me,"ucap Prince Mateen

Larissa terdiam.

"Sudah sana tidur. Jangan tidur terlalu malam. Good Night,"ucap Prince Mateen.

"Hah? Iya Prince juga. 잘자요,"balas Larissa. Prince Mateen yang tidak mengerti kata terakhir terdiam sejenak.

Setelah itu Larissa keluar dari kamarnya untuk mengambil susu coklat kesukaannya.

"깜짝이야.., Eh bang kalau jalan bersuara napa, kalau kimmy jantungan gimana,"kesal Larissa.

"Eh maaf, Sensi banget,"

Larissa tidak menjawab, ia langsung menuju kekulkas dan mengambil Susu Coklatnya, lalu naik kekamarnya kambali.

Larissa menikmati susu coklatnya sambil melihat keluar jendela. Lalu ia teringat satu lagi, yang biasa Lewis kakaknya putar. Kemudian dia mengambil Gitarnya, mencari kunci gitar di Internet, dan mulai merekamnya.

Bilang pada Tuhanmu
Boleh sa sayang ko nona?
Smoga kita kan mampu jalani semua
Jodoh trakan kemana

Bilang pada Tuhanmu
Boleh sa sayang ko nona?
Smoga kita kan mampu jalani semua
Jodoh trakan kemana

AFTER MET YOU [END]Where stories live. Discover now