AFTER MET YOU [END]

AMY 53

TEMPAT, PERUSAHAAN, INSIDEN DAN LATAR BELAKANG ADALAH FIKSI!!

CERITA INI TIDAK BERMAKSUD UNTUK MENYINGGUNG, PIHAK MANAPUN.

AKU BUAT CERITA INI KARENA KEHALUANKU, DAN TIDAK BERMAKSUD MERUGIKAN PIHAK MANAPUN.

---

Pov Prince Mateen On

Pukul 20.00 waktu Brunei. Aku baru saja selesai mandi karena sedari pagi aku Latihan polo, setelah itu lanjut main golf. Aku merebahkan badanku tempat tidurku. Aku masih kepikiran turus tentang Larissa yang tadi pagi ngegym ditempatku, dan siangnya dia terbang lagi. Ditengah aku memikirkannya ponselku berbunyi, dan disana tertulis Kimmy.

Saat aku menjawabnya ia bercerita tentang apa yang dia lakukan disana. aku tersenyum mendengar suaranya yang begitu semangat sampai dia lupa untuk bernafas saking semangat.

ketika nama Lewis ia sebut, ternyata dia salah menghubungi nomor. Tapi tidak apa, yang penting aku sudah mendengar suaranya.

Pov Prince Mateen Off

"Kimmy?"panggil Prince Mateen lembut, karena seketika Larissa tidak bersuara.

"Hah? Iya, maafkan aku prince aku kira anda adalah kakakku Lewis. Saya benar benar minta maaf Prince, sudah menganggu anda malam-malam dan saya menghubungi nomor yang salah. Kalau begitu saya tut-"potong Prince Mateen.

"Kimmy jangan ditutup dulu,"ucap Princa Mateen.

Mampus gua, Sha lu dimana sih, Help me.Batin Larissa.

"Iya ada yang bisa saya bantu Prince?"tanya Larissa dengan perasaan cemas, Larissa sudah keringat dingin.

Sedangkan Prince Mateen yang disebrang sana, berusaha menahan tawanya karena Larissa sangat lucu dan gemas.

"No. I'm just.. want to hear voice,"ucap Prince Mateen. Larissa tertawa.

"Maaf prince aku harus tutup karena aku harus pergi,"ucap Larissa. Saat hendak mengakhir panggilannya Prince Mateen berkata.

"Larissa? Contact me when you arrive,"pinta Prince Mateen. Lalu dengan cepat Larissa mengiyakannya.

Pukul 09.00 waktu korea Larissa ada pemotretan majalah W korea bersama Jung Haein, pemotretan berlangsung sampai malam pukul 22.00 waktu korea.

Pukul 00.00 waktu Korea selatan. Malam ini Larissa terbang ke Myanmar menggunakan pesawat pribadi hadiah ulang tahun Larissa ke 20 dari Kakaknya Levon.

Sekitar 3 jam 50 menit penerbangan Larissa sampai di Siem reap international airport  pukul 02.00 waktu Kamboja. Untungnya Larissa tidak mengalami jet lag.

Awalnya setelah dari Korea Larissa langsung ke London tapi Leo menghubungi Natasha dan berkata dia butuh bantuan Larissa di Kamboja. Dan Larissa tidak tahu sampai kapan di Kamboja jika Leo membutuhkan pertolongannya.

Larissa langsung ke Hotel tempat Leo berada. Dan merupakan Hotel milik Maxwell Group yang berada di Kamboja.

"bang kimmy udah dekat hotel. abang turun gih,"pinta Larissa ketika sambung telponya tersambung.

ketika sampai Leo sudah ada disana, menunggunya dengan gayanya sok cool.

Kalau ada mau aja, aku diperlakuin bak princess.Batin Larissa

Di Lobby semua karyawan yang sedang bertugas maupun sedang berjalan memberi hormat kepada Larissa dan Leo. Mereka terus berjalan menuju lift khusus VIP. Saat terbuka mereka masuk lalu menekan lantai 11. Karena khusus lantai itu milik para pewaris Maxwell Group