40

447 65 18
                                    


Halow , halow !

Maaf lama banget nggak update :'(

Ada yang nungguin gak? //gak!//

.
.
.

Beomgyu duduk termenung di mejanya. Matanya menatap lurus ke arah jendela di sampingnya.

Bugh!

Pukulan kencang yang di berikan Taehyun di lengannya seketika membuyarkan Beomgyu dari lamunannya.

"Woi! Ngelamunin apa sih? Serius amat!" Ujar Taehyun sambil menarik kursi di belakangnya dan meletakkannya di samping Beomgyu lalu mendudukinya.

Beomgyu hanya menggeleng pelan.

Setelah itu ia kembali melamun.

Taehyun menatap tak percaya sahabatnya itu. Tangannya terulur untuk memukul pelan kepala Beomgyu.

"Yak! Babo! Sakit tau!" Beomgyu mengelus pelan kepalanya yang terasa berdenyut-denyut.

"Habisnya melamun terus. Kesambet baru tahu rasa!" Taehyun menatap tajam ke arah sahabat beruangnya itu, "ngelamunin apa, sih? Sampai segitunya."

Beomgyu diam. Ia kembali menolehkan kepalanya ke arah jendela. Mengabaikan sahabat tampannya yang duduk di sebelahnya.

Taehyun menatap sebal ke arah Beomgyu, "Ye! Nih an-"

"Apa menurutmu mermaid itu nyata?" Tatapan Beomgyu kini beralih ke arah Taehyun.

Taehyun yang di tanya begitu tentu saja heran, hingga beberapa kerutan muncul di dahi putihnya.

Ia menatap tak percaya ke arah sahabat baiknya itu.

"Heol, Beomgyu! Kau salah makan hari ini?!", Taehyun menempelkan punggung tangannya di dahi Beomgyu, "Tidak panas."

Beomgyu menunjukan tatapan tak sukanya ke arah Taehyun, "Yak,Tae! Aku sehat!"

Beomgyu menepis kasar tangan Taehyun yang berada di dahinya.

Taehyun menahan gemasnya melihat Beomgyu yang mengerucutkan bibirnya sebal. Ia ingin sekali mencubit kedua pipi berisi sahabatnya itu, tapi ia tahan.

Aigoo menggemaskan sekali~

"Habisnya pertanyaanmu aneh sekali, Beom.", Taehyun tertawa hingga menunjukan deretan gigi-gigi putihnya, "Mermaid? Hahahaha jelas itu tidak ada. Itu hanya cerita dongeng bocah saja. Kau ini aneh sekali, sih."

Taehyun lalu berdiri dari duduknya, yang mengundang tatapan bertanya dari Beomgyu.

"Mau kemana?" Tanya Beomgyu sambil mendongakan kepalanya untuk melihat wajah sahabatnya itu.

"Ke toilet. Kenapa? Mau ikut?" Taehyun dengan nada menggodanya yang membuat kedua pipi Beomgyu merona merah.

Tangan Beomgyu seketika terkepal dan meninju kencang perut keras milik Taehyun, yang tentunya membuat sang empu mengaduh kesakitan.

"Yak Beom! Kau apa-apaan, ha?! Sakit tauk!"

"Sudah-sudah pergi sana!" Usir Beomgyu dengan tangan yang dikibas-kibaskan, membuat orang yang di usir mendengus sebal dan berjalan meninggalkan sahabatnya itu, yang sepertinya kembali melamun lagi.

Tatapan kosong Beomgyu kini kembali beralih ke arah jendela di sampingnya.

.
.
.

diverso°||✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang