Cast and Opening

25.6K 2K 123
                                    


Park Jisung
19 y.o

o

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.




Zhong Chenle
19 y.o

o

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.












"Opening"






"Lepaskan dia Chenle.."

Pria berambut oranye itu menyeringai setelah mendengar suara yang sedari tadi di tunggu nya.

"Permainan nya masih sama Park Jisung.. Bermainlah denganku. Jika kau menang, ku biarkan kau membawanya pergi. Tapi jika kau kalah...."

Chenle mendekat perlahan, ke arah di mana pria bernama Park Jisung itu berada.

Mereka bertatapan. Dengan tatapan masing masing yang berbeda. Yang satu dengan tatapan dingin, sedangkan yang satunya dengan tatapan menggoda.

Tak puas hanya berhadapan, pria berambut oranye yang ternyata bernama Zhong Chenle itu mulai menelusuri dada bidang milik Jisung menggunakan jari jari indah miliknya.

Menelusuri dada hingga ke bawah. Dimana luaran letak organ hati berada.

".... Jika kau kalah.. Aku akan mengambil hatimu ini. Bagaimana?"
Dengan sedikit menyeringai, Chenle sengaja menekan bagian di mana di dalamnya letak organ hati itu berada.

Bukannya takut, Jisung malah membuang napas bosan.
"Kenapa kau semakin parah seperti ini Chenle-ya.."

Seringai itu hilang seketika saat Jisung memanggil Chenle berakhiran kata ya.
"Jangan. Pernah. Memanggilku. Dengan nada seperti itu."
Ucap Chenle dengan kata penekanan yang pasti. Ia sungguh terganggu akan panggilan Jisung untuknya tadi.

Jisung maju selangkah sehingga mau tak mau, Chenle harus bergerak mundur. Atau wajah mereka akan bertabrakan.

"Kenapa kau terobsesi sekali pada hati ku? Bagaimana jika pada akhirnya hatimu lah yang akan ku ambil?"

Mereka bertatapan dalam diam. Chenle juga tak mampu menjawab pertanyaan Jisung entah kenapa.

Setelah saling diam beberapa saat, tawa Chenle terdengar, sembari menatap mengejek ke arah Jisung. Itu cukup membuat alis Jisung berkerut bingung.

"Jadi kau ingin bermain dengan taruhan organ hati?? Baiklah jika mau mu seperti itu. Akan ku layani dan pastikan kau kalah dalam permainan ini"

Tawa Chenle sudah hilang di gantikan dengan seringai yang sama sekali tak membuat Jisung gentar. Dan saat ia hendak pergi menyiapkan meja permainan, Jisung lebih dulu menariknya dan memeluknya.

Chenle tentu jelas sangat terkejut mendapat perlakuan tiba tiba seperti itu. Mereka benar benar tak ada jarak. Wajah mereka saja jaraknya hanya beberapa senti saja. Yang jelas, mereka terlalu dekat. Sangat dekat.

"Aku tidak bilang akan bermain untuk mendapatkan hatimu"
Jisung tersenyum kecil melihat wajah manis Chenle yang tengah terkejut.
"Tapi aku akan mendapatkannya dengan cara ini..."

Dan Chenle lebih di buat terkejut lagi, saat ia merasakan sesuatu yang lembut dan kenyal menempel di bibirnya. Dan sesuatu itu bergerak perlahan, membuat mata bulat miliknya terbelalak lebar.

Tunggu,

Mereka sedang berciuman???!!




To be continued

Adah adah bakal di marahin mamah Nana ini mah😭

Ya abisnya gimana ya😭 cerita ini tuh menurut aku lebih bagus ke Chenji Jichen😭

Aku udah nyoba ke Jaeyong, Markhyuck bahkan Nomin tapi feel ku gak pernah pas😭

Dan jadilah pairing nya Jichen😭 semoga aku gak di tampol mamah Nana, astaghfirullah 😭👎🏻

Dan jadilah pairing nya Jichen😭 semoga aku gak di tampol mamah Nana, astaghfirullah 😭👎🏻

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
  ❛ 𝐋𝐈𝐓𝐓𝐋𝐄 𝐌𝐎𝐍𝐒𝐓𝐄𝐑 ❜Where stories live. Discover now