R. A. 75

1.5K 97 15
                                    

Halooo selamat malam!

Happy 80k RAders!

Makasih banget buat kalian semua^^

Ada yang kangen sama Radyan Arjuna??

Atau

Sama Tity, mungkin??


Happy Reading!

Tahap akhir dalam masalah bukanlah penyesalan, melainkan penyelesaian dan memperbaiki semua kesalahan yang pernah dilakukan. Entah akan berakhir bahagia atau sebaliknya itulah hasil sebenarnya.

Selama tujuh belas tahun Ia hidup inilah kali pertamanya seorang Radyan Margana Arjuna merasa dipermainkan oleh alasan lawas. Hatinya seperti tsunami yang memporak-porandakan seisi daratan dalam sekejap mata.

Hanya sebuah keisengan yang ia lakukan dapat berakibat dan berimbas pada dirinya sendiri. Ia kira tidak akan serumit ini. Namun, ternyata dugaannya salah. Perjalanan kisah cinta tidak semudah pemikirannya.

Sahara Lalitha Parameswara, seorang gadis berparas ayu serta senyuman yang menjadi candu untuk dirinya berhasil masuk ke dalam hidup Arjuna terlalu dalam hingga rasa kecewa Arjuna pada Litha tidak bisa hilang begitu saja.

Hatinya hancur, kekecewaan yang tak berujung, rasa sakit serta kekangan keluarga dan Deforters menjadi temannya setelah kenyataan pahit itu meyerangnya. Arjuna cukup mengerti dan paham maksud dan tujuan mereka mengekangnya. Mereka hanya tidak ingin Arjuna terlarut sakit hati.

Sosok Radyan Arjuna sang pemimpin geng Deforters telah tergantikan. Konsentrasinya kerap kali terpecah meski tidak secara langsung Arjuna menunjukannya. Namun, bagi orang terdekat pasti merasakan perubahan cowok berwajah sangar itu. Termasuk Bima dan Guntur.

Mereka tidak bermaksud mengekang Arjuna, mereka hanya sedikit memberi kesibukan pada Arjuna agar tidak memikirkan Litha itu saja. Namun, niat baik ada saatnya disalah artikan oleh sebagian orang. Tak terkecuali Arjuna awalnya Ia merasa seperti itu tetapi seiring berjalannya waktu Ia mulai paham.

Arjuna menambahkan kecepatannya agar cepat sampai di tempat tujuannya. Di suatu tempat dimana Ia bisa sedikit menenangkan diri dan menata kembali hatinya. Namun, siapa sangka? Segerombolan geng motor mengikutinya dari belakang.

Sial!

Rupanya mereka menyadari penyamarannya. Ninja merah pekat mengkilat dengan suara deruman halus, helm full face yang sering Ia pakai ketika pergi ke sekolah nampaknya tidak lagi mampu menutupi identitasnya. Ya, memang seharusnya Arjuna tidak menutupi identitasnya lagi mulai sekarang.

Arjuna tersenyum devil dibalik helmya. Ternyata Avido yang ingin mencari gara-gara dengannya. Jumlah mereka seperti perbandingan satu banding sepuluh. Mereka kelebihan anggota tapi tidak masalah, Arjuna akan membereskan mereka secepatnya.

Arjuna memberhentikan motornya saat beberapa anggota Avido berhasil menghadang dirinya. Ia membuka helmnya lalu menghela napas pelan. Sekarang Arjuna dikelilingi oleh anggota Avido, dan tepat di depannya Baron menatapnya sengit. Tapi tunggu! Arjuna tidak pernah melihat sosok di samping Baron.

Apa mungkin anggota baru? Jika iya tapi mengapa jaket yang dikenakan sama dengan milik Baron? Arjuna tersenyum devil, kali ini akan sangat menyenangkan. Untuk pertama kalinya setelah bertahun-tahun bersembunyi, akhirnya sang pemimpin keluar dari kandangnya.

Radyan Arjuna ✔Where stories live. Discover now