Happy Family

2.6K 167 32
                                    

Beberapa tahun kemudian....















"Ekhem!" Yeonjun berdehem tepat di samping Soobin, suaminya itu hanya menoleh sekilas, lantas kembali fokus pada ipadnya.

"Bin?" Panggil Yeonjun, dan hanya di balas gumaman oleh Soobin.

"Jangan main ipad mulu kamu tuh!".

"Kenapa sih emangnya?" Yeonjun bersidekap saat suaminya itu tak memperhatikannya. Selalu saja, pekerjaan kantor ia bawa pulang.

"Cucunya di urusin gih!" Ujarnya sambil menyenggol kaki Soobin, suaminya itu hanya menghela nafas.

"Toto, Hobak, Aengdu, Chiko sama Garry udah aku kasih makan kok" jawabnya. Yeonjun berdecak sebal.

"Bukan mereka!!!!!".

"Lah terus siapa?" Yeonjun jengah, ia menatap seorang balita laki-laki di sampingnya yang juga tengah menatapnya dengan polos. Yeonjun menyeringai, tiba-tiba ide jahil terlintas di kepalanya.

"Adek sama Jay gak jadi kesini Bin?".

"Nanti siang atau sore gitu katanya, nunggu Jay pulang dari Jerman" Yeonjun mengangguk mengerti, ia kembali melirik balita di sampingnya lalu menggendongnya.

"Axel mau di pangku sama Kakek kan?" Bisik Yeonjun, balita itu mengangguk semangat.

"Mauu Nek..." Yeonjun tersenyum, ia segera mendudukkan cucunya tersebut ke pangkuan Soobin, membuat suaminya itu terkaget.

"Loh???" Kagetnya, ia menatap cengoh Yeonjun dan bocah lelaki dalam pangkuannya.

"Kakek ayo main bola!" ajak balita tersebut, Soobin menepuk jidatnya, ia terkekeh saat baru menyadari kalau cucu pertamanya ada di sini. Ia segera meletakkan ipadnya di meja lantas memeluk serta mengecupi pipi cucunya.

"Ya ampun Axel sayang, maafin Kakek ya, Kakek lupa kalau kamu disini sayang" bocah lelaki itu mengangguk sambil tersenyum, lantas mengalungkan kedua tangannya di leher Soobin.

"Makanya jangan ngurusin kerjaan doang! Keluarga itu harus di prioritasin" Dengus Yeonjun sambil duduk di samping Soobin.

"Ya maaf sayang, aku beneran lupa, aku kira Axel udah pulang dari kemarin malam".

"Anak-anak kan bakal disini buat seminggu kedepan Bin, jadi rumah bakalan rame lagi, nanti kalau anaknya si adek udah lahir, pasti makin rame, Axel ada temen mainnya ya sayang?" Yeonjun mengusap lembut surai cucunya sambil bersandar pada bahu Soobin.

"Kakek, Tante cantik sama Om ganteng kapan kesini?".

"Nanti sayang, Tante masih nunggun Om Jay pulang kerja dulu" ujar Soobin.

"Kalau Tante imut sama Om Tinggi?".

"Sebentar lagi juga dateng kok, tadi Om Kai telpon Kakek kalau lagi di perjalanan kesini".

"Tante Taki bilang mau bawain oleh-oleh yang banyak dari Jepang, Tante juga bilang kalau mau buatin takoyaki buat Axel".

"Waaah, takoyaki buatan Tante Taki emang enak sih, Nenek sama Kakek udah pernah coba" sahut Yeonjun sambil menggigit keripik sayur milik Axel.

"Oh ya, Axel udah sarapan?".

"Udah Kek, barusan selesai sarapan di suapin Nenek".

"Papa kamu kemana?".

"Papa masih tidur, tadi Axel cubit-cubit tetap ndak mau bangun".

"Kalau Mama?".

"Mama kerja di rumah sakit" jawabnya.

Keluarga Bapak Soobin | Completed ✔Where stories live. Discover now